Momen Luar Biasa, Pembaca Berita Ini Ditelepon Taliban saat Sedang Siaran Langsung

- 16 Agustus 2021, 08:35 WIB
Kolase foto Jurnalis BBC Yalda Hakim (kiri) dan Juru Bicara Taliban Suhail Shaheen.
Kolase foto Jurnalis BBC Yalda Hakim (kiri) dan Juru Bicara Taliban Suhail Shaheen. /instagram @yaldahakim @suhail.shaheen

"ya" jawab Suhail samar terdengar sebelum Yalda Hakim yang berpikir cepat meraih mikrofon.

"Oke, kami baru saja menerima telepon Anda jadi kami hanya akan melihat apakah kami dapat menempatkan Anda di speaker. Bisakah kami pemirsa mendengarnya? Bisakah Anda berbicara, Tuan, bisakah Anda memperkenalkan diri?"

Dia kemudian melihat ke produser untuk memeriksa mikrofon mengambil suara, sebelum melihat langsung ke kamera untuk bertanya.

Baca Juga: Taliban Masuki Ibu Kota Kabul, Presiden Ashraf Ghani Kabur dari Afghanistan ke Tajikistan

"Apakah itu baik-baik saja? Bisakah pemirsa kami mendengarnya?"

Berbicara di BBC News, Suhail Shaheen marah atas tujuan Taliban dalam komunikasi publik pertama kelompok itu dengan Inggris sejak kekerasan meletus di Afghanistan dalam beberapa pekan terakhir.

Yalda Hakim hanya bertanya apa langkah selanjutnya bagi Taliban ketika kekuatan dunia mulai perlahan menerima kenyataan bahwa mereka akan menguasai Afghanistan sekali lagi.

Baca Juga: Taliban Tiba di Ibu Kota Afghanistan, Juru Bicara Sebut Tak Akan Rebut Kabul Secara Paksa

Yalda Hakim menambahkan ada laporan tentang kekejaman yang dilakukan di provinsi Afghanistan yang mencerminkan kekuasaan mereka pada 1990-an dan bertanya-tanya apa yang telah berubah untuk kelompok itu meskipun Shaheen menyerukan "pengalihan kekuasaan secara damai".

Suhail Shaheen menjelaskan pasukan darat telah diinstruksikan untuk tidak menyerbu Kabul dan mengatakan warga sipil tidak akan dirugikan.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x