Terungkap Tentara Bayaran Penembak Mati Presiden Haiti Jovenel Moise dari AS, Urung Bantu Pengamanan

- 10 Juli 2021, 23:26 WIB
Pasukan Polisi Haiti
Pasukan Polisi Haiti /Instagram @infokomando/

Semasa hidup, Moise sendiri telah berbicara tentang kekuatan gelap yang bermain di balik kerusuhan.

Ia menyebut sesama politisi dan oligarki korup yang merasa usahanya untuk membersihkan kontrak pemerintah dan untuk mereformasi politik Haiti bertentangan dengan kepentingan mereka.

Unit Komando

Amerika Serikat pada hari Kamis, 8 Juli 2021 berjanji untuk mengirim pejabat senior dari Biro Investigasi Federal dan Departemen Keamanan Dalam Negeri ke Haiti.

Hal itu akan dilakukan sesegera mungkin untuk menilai situasi dan melihat cara terbaik yang dapat mereka bantu.

Seorang juru bicara Departemen Luar Negeri mengatakan, "Kami mengetahui penangkapan dua warga AS di Haiti dan sedang memantau situasi dengan cermat."

Di sisi lain, Presiden Kolombia Ivan Duque pada hari Jumat, 9 Juli 2021 menyampaikan bahwa Kepala direktorat intelijen nasional Kolombia dan direktur intelijen polisi nasional akan melakukan perjalanan ke Haiti dengan Interpol untuk membantu penyelidikan.

Penyelidik di Kolombia Komandan angkatan bersenjata Jenderal Luis Fernando Navarro mengatakan kepada wartawan pada hari Jumat, 9 Juli 2021 mennyebut 17 tersangka dari negaranya telah pensiun dari tentara Kolombia antara 2018 dan 2020.

Jorge Luis Vargas, direktur polisi nasional Kolombia, mengatakan penyelidikan awal telah menunjukkan bahwa 11 tersangka Kolombia telah melakukan perjalanan ke Haiti melalui kota resor Punta Cana di Republik Dominika, yang berbagi pulau Hispaniola dengan Haiti.

Dua lainnya melakukan perjalanan melalui udara ke Panama, sebelum terbang ke ibu kota Dominika Santo Domingo dan kemudian Port-au-Prince, kata Vargas.

Halaman:

Editor: Chris Dale

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x