ISU BOGOR - Sebuah studi terbaru yang dirilis hari ini telah mengkonfirmasi vaksin dari Sinovac memiliki sedikit efektivitas dalam menghentikan varian Delta Covid-19.
Varian Delta, pertama kali diidentifikasi di India, sangat berbahaya karena ditemukan jauh lebih menular dan menyebar dengan cepat ke seluruh Thailand dan Indonesia.
Varian Delta diprediksi akan menjadi bentuk dominan Covid-19 di Thailand pada bulan depan.
Padahal penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa vaksin buatan China itu lebih dari 90% efektif dalam memproduksi antibodi penetralisir untuk melawan Covid-19.
Sehingga dengan antibodi tersebut dapat memberikan kekebalan 80-90% untuk varian Alpha dari Covid-19.
Tetapi data terbaru menunjukkan vaksin Sinovac jauh kurang efektif melawan varian Delta.
Baca Juga: Ini Penjelasan Lengkap Tentang Varian Delta yang Sangat Menular dan Efekftifitas Vaksin Terhadapnya
Data tersebut berdasarkan studi bersama antara kepala Pusat Ilmu Kesehatan Penyakit Menular Palang Merah Thailand dan ahli virologi di BIOTEC.