ISU BOGOR - Presiden Prancis Emmanuel Macron telah meminta Israel untuk menjelaskan kondisi dan alasan di balik melakukan serangan udara terhadap gedung di Gaza yang menampung organisasi media.
Dia juga mengumumkan bahwa Paris sedang berupaya untuk menegakkan gencatan senjata untuk mengakhiri kekerasan yang sedang berlangsung dalam konflik Israel-Palestina.
"Keselamatan para jurnalis dan mereka yang bekerja untuk kebebasan berbicara dan berekspresi ... perlindungan mereka memang merupakan tanggung jawab yang sangat penting," kata Macron pada konferensi pers di sela-sela konferensi untuk Sudan di Paris, Senin.
"Kedutaan kami sedang menangani masalah ini [pemogokan] dan kami menunggu penjelasan dari Netenyahu, kami berbicara dengannya secara teratur," katanya.
Pernyataan Macron mengikuti seruan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken yang menuntut pembenaran dari Israel karena menghancurkan gedung tersebut dalam serangan udara yang menampung kantor berita Amerika Associated Press (AP) dan Al Jazeera.
Israel telah mengklaim bahwa bangunan bertingkat tinggi sebagian komersial dan tempat tinggal itu digunakan oleh kelompok militan Hamas untuk operasi intelijen.
Baca Juga: Erdogan Janji Bebaskan Rakyat Palestina dari Negara Teroris Israel