Tim Penyelam Temukan Gaun Pengantin Hingga Seragam Pramugari Sriwijaya Air SJ-182 Senin Sore

- 11 Januari 2021, 19:51 WIB
Tim SAR menemukan serpihan badan pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Tim SAR menemukan serpihan badan pesawat Sriwijaya Air SJ 182. / Foto: Zona Jakarta/Richard Tamon/

ISU BOGOR - Tim penyelam menemukan gaun pengantin hingga seragam pramugari Sriwijaya Air SJ-182.

Tim penyelamat yang mencari puing-puing pesawat Sriwijaya Air SJ-182 menemukan gaun pengantin berwarna putih.

Selain itu mereka pun menemukan seragam milik pramugari maskapai penerbangan tersebut pada operasi pencarian Senin. 11 Januari 2021 sore.

Baca Juga: Kim So Yeon Miliki Perbedaan Karakter dengan Cheon Seo Jin, Ia Pernah Minta Maaf Pada Para Reporter

Baca Juga: Karangan Bunga Terus Banjiri Kediaman Pilot Sriwijaya Air SJ 182 Kapten Afwan di Cibinong Bogor

Baca Juga: Penanganan Sriwijaya Air, BNPB Bantu Logistik

"Temuan tersebut sekitar dua mil dari Pulau Laki," ujar ketua Tim Penyelamat Ditpolair Polda Metro Jaya AKP I Ketut Suastika di Kapal Polisi Bisma 8001.

Selain itu, tim penyelamat juga menemukan sejumlah pakaian yang diduga milik para penumpang Sriwijaya Air.

Beberapa bagian jenazah, serpihan pesawat, pelampung, uang senilai Rp. 250.000 dan tas berwarna merah telah ditemukan oleh tim penyelamat.

Ia mengatakan barang-barang tersebut ditemukan para penyelam di kedalaman 17 hingga 19 meter.

Mereka memakan waktu pencarian sekira 40 menit di bawah laut.

"Barang bukti ini posisinya terpencar. Jadi kita keliling atau berpencar," lanjutnya.

Temuan tersebut selanjutnya akan dibawa ke Jakarta International Container Terminal (JICT) untuk diproses lebih lanjut.

Mengenai kronologi hilang kontak dan jatuhnya pesawat Sriwijaya Air di perairan Kepulauan Seribu itu, Budi Karya menjelaskan bahwa pesawat tersebut take off dari Bandara Soekarno Hatta pada pukul 14.36 WIB.

Pukul 14.37 WIB, pesawat berada di 1.900 kaki di wilayah Jakarta.

Baca Juga: Clippers Kalahkan Bulls 130-127, Kawhi Leonard Cetak 10 Ribu Poin Sepanjang Karirnya

Baca Juga: Vaksinasi Corona Dimulai Rabu Mendatang, Presiden Jokowi Penerima Pertama

Baca Juga: 11 Januari, Lirik dan Chord Gitar Lagu dari Grup Band GIGI

"SJ-182 8735 PK CLC Soetta-Pontianak take off pada pukul 14.36 WIB. Pukul 14.37 WIB masih 1.900 feet Jakarta corach. Diizinkan naik ketinggian 29.000 kaki dengan mengikuti standar instrumen departure," ujarnya.

Kemudian pada pukul 14.40 WIB, Budi menyebut bahwa Jakarta corach melihat pesawat Sriwijaya Air terdapat ke arah 075 derajat melainkan ke barat laut.

"Oleh karenanya ditanya oleh ATC melaporkan untuk melaporkan arah pesawat," jelasnya.

Tidak lama setelah itu, dalam hitungan detik, Pesawat SJ-182 hilang dari radar dan manajer operasi langsung berkoordinasi dengan Basarnas dan instansi terkait.

"Pada pukul 17.30 WIB bapak presiden memberikan arahan untuk memaksimalkan pencaharian," tuturnya.

Selain itu, Ikatan Pilot Indonesia (IPI) menyatakan duka citanya atas kecelakaan pesawat dan berharap adanya kemungkinan yang terbaik untuk awak pesawat dan penumpang Sriwijaya Air SJ 182.

Berdasarkan informasi diperoleh pesawat tersebut dikemudikan oleh pilot Captain Afwan, Co Pilot Diego. M, Cabin Crew: Dhika, Okky, Bisma, Mia.T,Gita L.

Sriwijaya Air SJ 182 membawa penumpang 56 orang yang terdiri dari 46 dewasa, 7 anak-anak, dan 3 bayi.

Ikatan Pilot Indonesia (IPI) menyampaikan dukacita yang mendalam atas kejadian jatuhnya pesawat SJ182 pada Sabtu, 9 Januari 2021.

Baca Juga: Resmi, BPOM Keluarkan Izin Darurat Penggunaan Vaksin Corona

Baca Juga: Bogor Jadi Penerima Mobile BSL 2 Uji Spesimen Covid-19 Pertama dari Kemenristek

Halaman:

Editor: Aulia Salsabil Syahla

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x