Network
ISU BOGOR - Lelang tertinggi tahun 2020 di Kalimantan Barat adalah mobil Ferrari dengan harga limit lelang Rp. 500 juta dan dapat naik hingga 300 persen hingga seharga Rp. 2 miliar.
Direktur Lelang Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan Joko Prihanto menyebutkan realisasi lelang sepanjang 2020.
Pada tahun itu realisasi lelang mencapai Rp. 26,19 triliun atau lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp. 27,03 triliun.
Baca Juga: Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Modal Kerja Rp2,4 Juta di Istana Bogor, Ini Cara Daftarnya
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Indonesia Bertambah 14,4 Persen per 7 Januari, Wiku: Imbas dari Libur Natal
Baca Juga: Jokowi 'Pamer' Masjid Istiqlal yang Direnovasi dari Uang Rakyat, Netizen Sindir Renovasi Katedral
"Pencapaian lelang 2020 itu Rp. 26,19 triliun, ini angka yang luar biasa," ujarnya dalam diskusi daring di Jakarta, Jumat.
Joko menyampaikan bahwa total realisasi lelang hingga Rp. 26,19 triliun tersebut terdiri dari pokok lelang swasta oleh pejabat lelang kelas II.
Pokok lelang swasta itu sebesar Rp. 13, 48 dan pokok lelang swasta oleh balai lelang sebesar Rp. 12,8 triliun.
"Ini sinergi luar biasa dari lelang swasta yang dikelola pejabat lelang kelas II yang berkolaborasi dengan balai lelang," ujarnya.
Selain itu Joko merincikan poko lelang swasta oleh pejabat lelang kelas II dari tahun ke tahun.
Pada tahun 2016 mencapai Rp. 7,63 triliun, pada 2017 Rp. 9,71 triliun, pada tahun 2018 Rp. 10,88 triliun, dan Rp. 12,15 triliun pada 2019.
"Kalau lihat tren dari 2016 sampai 2020 luar biasa lelang swasta atau kelas II ini," lanjutnya.
Selain itu, pokok lelang swasta oleh balai lelang dari tahun ke tahun tidak terlalu berbeda jauh.
Rp. 7,17 triliun didapatkan pada 2016, Rp. 9,24 triliun pada 2017, Rp. 9,27 triliun pada 2018, dan pada 2019 mendapatkan Rp. 11,48 triliun.
Baca Juga: JYP Entertainment Akan Kehilangan Superstar Thailand Jika BamBam Tidak Segera Tanda Tangani Kontrak
Baca Juga: Hasil NBA: Kawhi Leonard Cetak Rekor saat LA Clippers Tundukan Warriors 108-101
Baca Juga: Sebelum Keluar dari Lapas Gunung Sindur Bogor, Abu Bakar Ba'asyir Sempat Jalani Rapid Test Antigen
Untuk jenis objek pokok lelang swasta oleh pejabat lelang kelas II sebesar Rp. 13,48 triliun meliputi kendaraan roda empat sejumlah 384.083 dengan nilai Rp. 10,74 triliun atau 76,48% dari total proporsi objek lelang.
Kendaraan roda dua berjumlah 83.928 dengan nilai Rp. 2,55 triliun atau 16,71% dari total objek lelang serta inventaris.
Selain itu peralatan rumah tangga berjumlah 2.870 terjual dengan nilai hingga Rp. 13,73 miliar atau 0,57% dari total objek lelang.
Tanah dan bangungan sejumlah 358 terjual dengan nilai Rp. 10,27 miliar atau 0,07% dari total objek lelang.
Benda seni dan lukisan berjumlah 836 terjual dengan nilai Rp. 7,19 miliar atau 0,17%.
Dan barang-barang lainnya yang berjumlah hingga 30.112 barang bernilai Rp. 49,73 miliar atau 6% dari proporsi objek lelang.
