Network
ISU BOGOR - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon akhirnya buka suara soal penangkapan Edhy Prabowo oleh KPK di Bandara Soekarno-Hatta, sambil menyebut-nyebut nama Caleg dari PDIP Harun Masiku, yang buron sejak Januari 2020 lalu.
Fadli Zon yang sebelumnya bungkam menanggapi soal Operasi Tangkap Tangan (OTT) dugaan kasus korupsi yang menjerat Edhy Prabowo rekan separtainya, kali ini lantang ikut bersuara.
Fadli Zon bersuara setelah KPK menggelar konferensi pers penetapan tersangka dan Edhy Prabowo pun diberi kesempatan memberikan keterangan kepada awak media.
Baca Juga: Anak Buah Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Jokowi: Hormati Proses Hukum
"Setelah penetapan tersangka tengah malam ini, EP (Edhy Prabowo) mundur dari partai dan Menteri KKP, apresiasi kerja KPK RI,"
"Semoga bisa juga temukan Harun Masiku yang masih 'hilang' seperti ditelan bumi,' ungkap Fadli Zon dalam akun twitternya @FadliZon Kamis 26 November 2020.
Kicauan Fadli Zon yang mengungkit nama Harun Masiku itu menanggapi berita tentang pernyataan Edhy Prabowo dan KPK RI.
Baca Juga: Rocky Gerung Sebut dengan Ditangkapnya Menteri KKP Maka Tangan Kanan Prabowo Sudah Diborgol
Sebelumnya Edhy Prabowo yang diberi kesempatan memberikan keterangan pers usai ditetapkan tersangka oleh KPK, mengaku mohon maaf kepada ibunay.
"Saya masih kuat dan saya akan bertanggungjawab terhadap apa yang terjadi.Kemudian saya juga mohon maaf kepada seluruh masyarakat seolah-olah saya pencitraan di depan umum, itu tidak, itu semangat," ungkapnya.
Baca Juga: Menteri Edhy Prabowo Ditangkap KPK, KKP: Masih Menunggu Informasi Resmi
Edhy Prabowo mengaku kasus yang menjeratnya ini sebagai kecelakaan, sehingga dia siap bertanggungjawab.
"Saya tidak lari dan saya akan beberkan apa yang menjadi yang saya lakukan. Ini tanggungjawab penuh saya kepada dunia dan akhirat,"
"Saya akan jalani pemeriksaan ini Insya Allah dgn tetap sehat, mohon doa dari temen-teman. Saya juga mohon maaf kpd seluruh keluarga besar partai saya," katanya.
Baca Juga: Tanggapi Penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo oleh KPK, Jokowi: Saya Dukung Pemberantasan Korupsi
Dalam kesempatan itu, Edhy Prabowo juga menyampaikan pengunduran dirinya dari partai dan jabatannya sebagai Menteri KKP.
"Saya dengan ini akan mengundurkan diri sebagai Wakil Ketua Umum juga nanti saya akan mohon diri untuk tidak lagi menjabat sebagai menteri,"
"Dan saya yakin prosesnya sedang berjalan, saya bertanggungjawab penuh dan saya akan hadapi dgn jiwa besar," ungkapnya.***
