ISU BOGOR - Perwakilan Asyur Kasdim di Parlemen Iran Shaarli Anouyeh Tekyeh menggarisbawahi bahwa latihan perang baru-baru ini di bagian barat laut negara itu mengirim pesan yang jelas kepada rezim Zionis Israel dan kelompok teroris ISIL.
“Latihan Angkatan Darat di sepanjang perbatasan Barat Laut Iran adalah pertunjukan kekuatan yang menunjukkan kesiapan Iran untuk menggagalkan agresi apa pun melalui perbatasan,” kata Anouyeh Tekyeh.
Kebetulan latihan perang dengan beberapa gerakan di negara-negara tetangga utara menyebabkan beberapa kesalahpahaman. Ia menambahkan bahwa Republik Islam Iran mengakui integritas teritorial semua negara di kawasan itu.
Baca Juga: Komandan Garda Revolusi Iran Sebut AS Gagal Atasi Teroris di Afghanistan dan Irak
Anggota parlemen itu menunjukkan bahwa latihan militer itu menunjukkan swasembada, keahlian, dan kapasitas ilmuwan militer Iran di setiap bidang industri pertahanan, kata anggota parlemen Asyur.
Angkatan Darat Angkatan Darat Iran mengadakan latihan militer besar-besaran di Iran Barat Laut dekat perbatasan dengan Azerbaijan pada hari Jumat 10 Oktobr 2021.
Latihan militer berjudul 'Fatehan (Penakluk) Kheibar' sedang berlangsung oleh Angkatan Darat Angkatan Darat Iran di Barat Laut Iran.
Baca Juga: Iran Siap Gempur Teroris di Irak Utara
Unit lapis baja dan artileri Angkatan Darat Iran, serta pesawat nir awak dengan dukungan helikopter Angkatan Udara Angkatan Darat mengambil bagian dalam latihan militer.
Komandan Angkatan Darat Iran Brigadir Jenderal Kiomars Heidari mengumumkan bahwa latihan militer Angkatan Bersenjata negara itu diadakan sejalan dengan perencanaan.
"Dan berdasarkan program terjadwal yang bertujuan untuk menguji senjata, peralatan militer dan menilai kesiapan tempur TNI di wilayah perbatasan negara," ungkapnya.
Latihan militer tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan peralatan dan kemampuan tempur tertentu dari satuan-satuan TNI Angkatan Darat dengan tujuan untuk meningkatkan kesiapan tempur di wilayah ini, katanya.
Wakil Komandan Angkatan Darat Iran Brigadir Jenderal Amir Nozar Nemati telah menggarisbawahi awal tahun ini bahwa pasukannya berada dalam kondisi terbaik dan siap untuk pertahanan melawan kemungkinan agresi dengan senjata buatan dalam negeri dengan peralatan yang paling canggih.
“Saat ini, semua tank, rudal, drone, dan peralatan Angkatan Darat lainnya siap digunakan, dan kami memproduksi semua alat yang diperlukan untuk pertempuran darat di dalam negeri,” kata Jenderal Nemati, saat berpidato di sebuah upacara di kota Tabriz di barat laut pada bulan Mei.
Baca Juga: Pemimpin Revolusi Iran Ayatollah Ali Khamenei Terima Dosis Kedua Vaksin COVID-19 Buatan Sendiri
“Musuh ingin melumpuhkan kami, tetapi sekarang kami berada dalam kondisi terbaik dan kami bangga mengatakan bahwa kami memiliki armada super berat yang belum pernah dimiliki siapa pun dalam sejarah,” tambahnya.***