ISU BOGOR - Sektretaris Jenderal (Sejken) PBB Antonio Guterres mendesak komunitas internasional untuk sama-sama memastikan bahwa Afghanistan tidak dijadikan tempat yang aman bagi teroris.
Guterres juga mengatakan masyarakat internasional harus bersatu agar Afghanistan tidak lagi menjadi surga yang aman bagi teroris dan menjamin bahwa hak asasi manusia dihormati.
"Saya mengimbau Dewan Keamanan - dan masyarakat internasional secara keseluruhan - untuk berdiri bersama, bekerja sama dan bertindak bersama - dan menggunakan semua alat yang ada untuk menekan ancaman teroris global di Afghanistan dan menjamin bahwa hak asasi manusia akan dihormati," kata Guterres kepada Dewan Keamanan, Senin 16 Agustus 2021.
Baca Juga: 6 Negara Inilah yang Berada Dibalik Kemenangan Taliban di Afghanistan
"Terlepas dari siapa yang memegang kekuasaan, dua prinsip mendasar ini - di mana dunia kita memiliki kepentingan yang begitu dalam dan abadi - harus ditegakkan," tambahnya.
Peringatan keras itu muncul setelah Taliban mengklaim ibu kota Kabul, Afghanistan tempat ribuan orang yang melarikan diri dari serangan kelompok itu di tempat lain di negara itu mencari perlindungan.
Ghulam Isaczai, Utusan Afghanistan untuk PBB, memperingatkan bahwa penduduk Kabul saat ini hidup dalam ketakutan mutlak.
Baca Juga: Kekacauan Terjadi di Bandara Kabul saat Taliban Merebut Kekuasaan, 5 Orang Dilaporkan Tewas
Penduduk Kabul melaporkan bahwa Taliban telah memulai pencarian dari rumah ke rumah di beberapa lingkungan.
"Mereka mendaftarkan nama dan mencari orang dalam daftar target mereka. Sudah ada laporan tentang pembunuhan dan penjarahan yang ditargetkan di kota," ungkapnya.***