Penyakit OCD, Kenali Penyebab dan Gejalanya Sebelum Parah

- 27 Januari 2022, 21:16 WIB
Penyakit OCD, Kenali Penyebab dan Gejalanya Sebelum Parah
Penyakit OCD, Kenali Penyebab dan Gejalanya Sebelum Parah / Foto/Ilustrasi/pixabay
ISU BOGOR - Penyakit OCD adalah gangguan obsesif-kompulsif, dimana kondisi kesehatan mental kronis yang melibatkan obsesi, kompulsi, atau keduanya.

Di Amerika Serikat, sekitar 2 hingga 3 persen orang memiliki kondisi ini, menurut American Psychiatric Association.

Orang yang hidup dengan penyakit OCD biasanya mengalami obsesi, atau pikiran berulang yang tidak diinginkan.
 
 
Sehingga orang yang mengali OCD parah selalu terdorong melalukan sesuatu yang ekstrem dan itu dilakukan secara berulang.
 
Mereka kemudian bertindak atas dorongan, atau paksaan itu, untuk membantu meringankan pikiran obsesif itu.

Dilansir dari Healthline, banyak orang memeriksa ulang untuk memastikan mereka telah mengunci pintu depan atau mematikan kompor.

Baca Juga: 5 Fakta Video Belatung yang Viral di Media Sosial, Nomor 3 Diduga Penyakit Langka

Juga sangat umum untuk memiliki satu atau dua takhayul, seperti mengetuk kayu atau mengenakan kaus tim Anda saat mereka bermain.

Kebiasaan ini mungkin membantu Anda merasa lebih aman, tetapi tidak secara otomatis menyarankan OCD. Untuk orang yang hidup dengan OCD, ritual ini bukan masalah pilihan pribadi.

Sebaliknya, mereka memperumit dan mengganggu kehidupan sehari-hari. Banyak orang dengan OCD mengenali pikiran dan keyakinan yang memicu dorongan mereka sebagai hal yang tidak logis, atau setidaknya sangat tidak mungkin. Namun, mereka bertindak atas mereka untuk:

Baca Juga: Viral Video Belatung, Apakah Benar karena Penyakit Kelamin? Studi Ilmiah Ini Menjawab

- Meringankan penderitaan yang disebabkan oleh pikiran obsesif yang mengganggu.

- Mencegah ketakutan yang terus-menerus menjadi kenyataan.

Gejala Penyakit OCD

OCD melibatkan dua jenis gejala utama: obsesi dan kompulsi. Banyak orang yang hidup dengan OCD mengalami obsesi dan kompulsi, tetapi beberapa orang hanya mengalami satu atau yang lain.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x