ISU BOGOR - Sebuah video yang menayangkan seorang lelaki memukul perawat yang sedang bertugas menangani pasien Covid-19 di salah satu puskesmas di Garut beredar luas di media sosial Instagram.
Menurut keterangan dari Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD PPNI), pelaku pemukulan tersebut adalah keluarga dari pasien.
Kejadian itu terjadi di Puskesmas Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Baca Juga: Puskesmas Kayu Manis Bogor Tutup, Diduga Perawat Gigi Tularkan Covid-19
DPD PPNI yang menerima laporan adanya kekerasan terhadap perawat berpakaian APD pun langsung meminta kepolisian setempat untuk mengusut tuntas kasus ini agar bisa memberi efek jera kepada pelaku.
"Kami meminta kepada pihak berwajib setempat untuk mengusut tuntas kasus kekerasan tersebut dan berikan efek jera, agar kejadian serupa tidak terulang kembali," kata Ketua DPD PPNI Garut Karnoto, dikutip Isu Bogor dari postingan Instagram @cetul.22, Kamis, 24 Juni 2021.
Ia menuturkan bahwa perbuatan pelaku telah menghambat tugas perawat yang sedang menangani pertolongan pertama pasien, sehingga perlu diproses sesuai aturan hukum karena ada unsur pidananya.
Baca Juga: Hari Perawat Nasional, Bima Arya Manjakan Perawat Mulai Makan hingga Belanja
"Sebuah pelanggaran pidana dan bisa berujung penjara, terlebih berikutnya diketahui bahwa pasiennya memang positif COVID-19," ujar Karnoto.