Mantan Trainee Produce Akui Mereka Sadar Tentang Kecurangan dan Manipulasi Pada Acara Tersebut

- 4 Desember 2020, 17:07 WIB
Trainee Produce 48 dan Produce 1010
Trainee Produce 48 dan Produce 1010 /

ISU BOGOR - Mantan trainee dari Produce 48 dan Produce 101 mengaku bahwa mereka mengetahui tentang kecurangan yang dilakukan oleh produser acara tersebut.

 

Para trainee yang tampil di acara Produce mengakui bahwa mereka telah menyadari acara tersebut telah di setting dan perolehan suara mereka dimanipulasi.

 

Pada 2 Desember sebuah saluran YouTube yang bernama Ripple_5 mengunggah sebuah video. Ia menggunakan sebuah judul yang menyangkut mengenai acara tersebut.

 

"Apakah anda menyadari acara Produce 101/Produce 48 dicurangi saat syuting?" tulisnya dalam judul.

 

Dalam video tersebut muncul dua orang trainee yang bernama Go Yoo Jin dan Lee In Soo, mereka membicarakan tentang kisah di balik layar acara tersebut.

 Baca Juga: Viral Puisi Anak SD 'Sepedah, Ikan dan Batubara,' Singgung Soal Sepeda Jokowi dan Kerusakan Alam

Baca Juga: Cegah Peredaran Narkoba Jaringan Lapas, Ratusan HP Dimusnahkan di Lapas Paledang Bogor

Baca Juga: 20 Rumah di Garut Tertimbun Longsor, 30 Kepala Keluarga Mengungsi

Go Yoo Jin menjawab ketika diajukan sebuah pertanyaan mengenai apakah mereka tahu bahwa acara tersebut dicurangi ketika mereka melakukan syuting.

 

"Ya saya sangat merasakannya," ujarnya.

 

Dia mengatakan bahwa dia merasa ada saat-saat staf acara tersebut tidak tertarik pada sejumlah trainee tertentu bahkan memperlakukan mereka dengan tidak adil.

 

"Saya merasa 'oh anggota staf itu tidak terlalu tertarik pada saya.' Mereka hanya akan memfilmkan sekelompok orang yang sama,"

 

Kemudian dia menambahkan bahwa para trainee dari season tiga mengatakan bahwa acara tersebut dicurangi.

 

"Mungkin tidak ada trainee yang benar-benar mengharapkan sesuatu karena mereka semua berpikir 'Ini dicurangi,' 'ini dicurangi lagi'," tambahnya.

 

Mantan trainee lainnya, Lee In Soo menyebutkan bahwa tidak semua trainee diberi kesempatan untuk berada di konten 'Ghost Hidden Camera' dari Produce 1010.

 

Dan Lee In Soo mengatakan bahwa dia telah mengetahui trainee yang berada di konten tersebut telah dipilih oleh staf.

 

Dia mengatakan bahwa seharusnya mereka tidak perlu merekam hal tersebut sama sekali atau mereka harus memberikan semua orang kesempatan yang sama untuk ikut dalam konten tersebut.

 Baca Juga: Pikiran Rakyat Media Network Ultah yang Pertama, Lahirkan 140 Inkubator Mediapreneur di Tanah Air

Baca Juga: Knetz Debat Tentang Anggota Grup Idola Merokok, INetz: Mereka Mulai Mengatur Hidup Seorang Idol

Baca Juga: Knetz Debat Tentang Anggota Grup Idola Merokok, INetz: Mereka Mulai Mengatur Hidup Seorang Idol

"Mereka bisa saja memfilmkan semua trainee dan hanya memilih yang lucu, tetapi beberapa trainee bahkan tidak diberi kesempatan untuk melakukannya. difilmkan," lanjutnya.

 

Menurut Lee In Soo diantara trainee ada orang buangan yang dalam kata lain diasingkan.

 

Diantara para trainee ada yang hampir berkelahi dengan melakukan kekerasan fisik, namun ketika kamera telah menyala sikap mereka tiba-tiba berubah.

 

"Perkelahian mereda segera setelah kamera mulai berputar," ujarnya.

 

Lee In Soo mengungkapkan bahwa ada agensi tertentu dapat menggunakan pengaruh dan kekuasaan mereka dalam acara tersebut.

 

Ketika salah satu peserta pelatihan dari agensi tersebut berpikir bahwa kamera tidak berfungsi dengan baik, produser akan segera mengganti semua kamera di set dengan lensa yang akan memberikan sorotan yang lebih luas untuk trainee tersebut.

 

Kedua mantan trainee itu menyebutkan secara terang-terangan membicarakan cerita yang tidak disangka terjadi di belakang layar ketika menjadi trainee.

 

Namun ketika keduanya ditanya apakah mereka akan kembali berpartisipasi dalam acara Produce lagi mereka menjawabnya dengan candaan.

 

"Ya, aku akan meminta ibuku untuk menyiapkan 20 juta KRW," ujar Lee In Soo.

 Baca Juga: Cara Nonton Mulan di Disney+ Hotsar 4 Desember dan Biayanya, Filmnya Sempat Diboikot di 3 Negara

"Aku ingin berpartisipasi lagi karena itu menyenangkan, tapi aku tidak ingin debut sebagai selebriti," ujar Go Yoo Jin.

 

Setelah video dirilis, Go Yoo Jin mengungkapkan bahwa dirinya mendapat sebuah ancaman melalui pesan langsung di Instagramnya.

 

Dia memposting pesan tersebut dengan tangkapan layar dan menuliskan sebuah caption.

 

"Kamu harus mengkhawatirkan hidupmu sendiri dan berhenti bermain-main dengan orang biasa. Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, saya akan mengambil tindakan hukum terhadap komentar dan pesan yang melewati batas. Jangan mengatakan hal-hal yang tidak bisa Anda katakan di depan saya," tulisnya.

 

Saat ini Go Yoo Jin secara resmi telah meninggalkan agensinya pada Juni lalu dan mengklaim bahwa dia akan pensiun dari industri hiburan.

 

Sedangkan Lee In Soo mengatakan akan berhenti menjadi trainee dan mulai fokus pada saluran YouTubenya sendiri.***

Editor: Chris Dale

Sumber: allkpop


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x