ISU BOGOR - Pangeran Philip meninggal di usia 99 tahun pada 9 April 2021. Duke menjadi pendamping tetap Ratu Elizabeth II selama tujuh dekade.
Istana Buckingham dalam pernyataanya mengumumkan tentang kabar duka tersebut pada 9 April. Dengan kesedihan yang mendalam Ratu Elizabeth II mengumumkan secara langsung kematian suami tercinta.
"Yang Mulia Pangeran Philip Duke dari Edinburgh meninggal dengan damai pagi ini di Kastil Windsor," kata Ratu Elizabeth II dalam pernyataannya.
Baca Juga: Saat Lelucon Cerdas Pangeran Philip Memikat dan Membuat Marah Dunia
Baca Juga: Rencana Pemakaman Pangeran Philip: Kapan, Dimana dan Siapa Saja yang Akan Hadir?
Sebagai permaisuri terlama untuk raja Inggris dan anggota laki-laki tertua di keluarga kerajaan, ada satu atau dua hal yang bisa dipelajari dari Pangeran Philip yakni tentang menjalani hidup yang panjang dan penuh.
Terkenal karena kecintaannya pada olahraga dan juga karena kecerdasannya yang kering, Philip tetap dalam kondisi yang sangat baik selama beberapa dekade. Namun beberapa tahun terakhir, ini kondisi kesehatannya mulai terganggu.
Hal tersebut disebabkan karena faktor umur yang mempengaruhi kondisi jantung. Terlebih baru-baru ini, Pangeran Philip sedang menjalani prosedur pra kondisi jantung.
Baca Juga: Upacara Pemakaman Pangeran Philip Digelar 17 April, Harry Hadir Tanpa Meghan
Baca Juga: Pangeran Philip Mangkat, Countess of Wessek: Ratu Elizabeth II Sangat Luar Biasa
Dia melihat 14 perdana menteri yang berbeda berkuasa, menjadi ayah dari empat anak, memiliki delapan cucu dan 10 cicit - semuanya melayani sebagai pelindung bagi lebih dari 800 organisasi.
Tidak peduli berapa usia kita, Pangeran Philip secara tidak langsung adalah sebagai pengingat tentang pentingnya gaya hidup aktif dan sehat.
Sehingga hal tersebut berpengaruh kepada seberapa lama kita hidup. Bahkan, kabar baiknya, untuk memiliki usia seperti Pangeran Philip tidak perlu memiliki garis keturunan berdarah biru atau bangsawan.
Baca Juga: Akta Kelahiran Pangeran Philip dalam Bahasa Yunani Ditemukan Setelah Terkubur Selama 99 Tahun
Tapi ikuti saja beberapa pelajaran 'rahasia' tentang pola hidup sehat yang dilakukan Pangeran Philip sebagaimana dilansir Independent berikut ini:
1. Dia tetap aktif
Ketika dia tidak sedang menghadiri tugas kerajaan, waktu luang Philip terkenal padat dengan kegiatan luar ruangan. Setelah menjabat sebagai komandan di Royal Navy selama bertahun-tahun, wajar jika dia mengembangkan kecintaan seumur hidup untuk berlayar - hasrat yang melihat banyak liburan keluarga kerajaan dihabiskan di laut, di atas kapal pesiar Bloodhound kesayangan Philip.
Dia juga seorang pemain polo yang rajin di masa kejayaannya, tetapi setelah pensiun pada tahun 1971, dia mengambil alih mengemudi kereta - olahraga berkuda oktan tinggi yang melibatkan balap kereta kuda melintasi pedesaan. Dia sangat menyukai olahraga yang memacu adrenalin, dia bahkan mewakili Inggris dalam tiga kejuaraan Eropa dan enam kejuaraan dunia.
Tapi tidak semua polo di taman dan berperahu pesiar di musim panas - sementara Anda mungkin berharap bangsawan memiliki pelatih pribadi siap sedia, laporan menunjukkan bahwa Philip menjaga rutinitas latihan hariannya secara mengejutkan murah dan ceria.
Dia dikenal berlatih melalui rutinitas HIIT dasar setiap hari, yang membantunya dalam kondisi yang sangat baik.
Ini disebut 5BX - 'lima latihan dasar' - dan dirancang oleh Royal Canadian Air Force pada 1950-an, sehingga rekrutan mereka masih dapat mempertahankan tingkat kebugaran yang baik, bahkan jika mereka jauh dari rumah untuk jangka waktu yang lama.
Latihan aerobik menggunakan - Anda dapat menebaknya - lima latihan dasar untuk memperkuat setiap otot di tubuh: peregangan, sit-up, ekstensi punggung, push-up, dan lari di tempat, semuanya dijejalkan dalam jendela 11 menit.
2. Dia tetap dalam ukuran yang sama sepanjang hidupnya
Semua sit-up itu jelas terbayar, karena Philip, kurang lebih, mempertahankan ukuran celana yang sama selama beberapa dekade. Faktanya, dia dikabarkan masih bisa mengenakan seragam angkatan laut yang sama dengan yang dia kenakan di hari pernikahannya.
Tidak diragukan lagi, menjaga berat badan berlebih berperan dalam umur panjang Philip, karena dengan tetap langsing, dia secara signifikan mengurangi risiko terkena berbagai kondisi kesehatan termasuk kanker dan diabetes.
Hanya beberapa minggu sebelum ulang tahun Philip yang ke-96, penjahit pribadinya yang sudah lama berdiri, John Kent dari Kent, Haste & Lachter, mengatakan kepada Telegraph: "Dia memiliki fisik yang luar biasa. Tidak ada satu ons lemak pun padanya, itulah sebabnya dia memakai pakaiannya dengan sangat baik. Dia sangat proporsional. Dia memiliki kaki yang cukup panjang, dan dia tidak membawa banyak beban.
“Dia adalah 31 inci ketika saya pertama kali mengukurnya, dan dia sekarang hanya 34. Itu luar biasa. Aku tidak pernah melepaskan pakaiannya."
3. Dia tidak minum berlebihan
Sementara Ratu dikabarkan menikmati empat minuman per hari, termasuk gin dan tonik dan segelas sampanye, The Telegraph melaporkan Philip hanya mengonsumsi sedikit alkohol.
Ketika dia benar-benar menikmati minuman, dia kebanyakan terjebak pada bir, dan dikenal suka setengah pint Boddingtons Bitter.
Penelitian telah lama memperdebatkan pro dan kontra minum minuman beralkohol, tetapi pesta minuman keras diketahui memiliki efek berbahaya jangka pendek dan jangka panjang, meningkatkan risiko kanker, masalah ginjal, penyakit hati, dan tekanan darah tinggi.
4. Dia makan diet rendah karbohidrat
Diet Philip telah menjadi sumber misteri selama bertahun-tahun, tetapi koki kerajaan telah mengisyaratkan bahwa dia menikmati makan makanan rendah karbohidrat, mirip dengan Diet Atkins.
Itu berarti dia memprioritaskan daging, ikan, telur, sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian, produk susu tinggi lemak dan minyak sehat, sembari mengurangi makanan penutup bergula, gandum, lemak trans, buah dan sayuran bertepung, dan kacang-kacangan.
Ada laporan yang bertentangan tentang keefektifan diet rendah karbohidrat terhadap harapan hidup, tetapi mereka pasti dapat membantu Anda menurunkan berat badan, dan beberapa penelitian menunjukkan bahwa diet tersebut juga dapat menurunkan risiko penyakit terkait obesitas.
5. Dia berhenti merokok beberapa dekade yang lalu
Tidak diragukan lagi, salah satu hal terbesar yang dilakukan Philip untuk kesehatannya adalah berhenti merokok pada tahun 1947, tak lama sebelum pernikahannya dengan Ratu.
Kita semua tahu bahwa merokok itu buruk bagi kita, tetapi penelitian telah menunjukkan bahwa merokok mengurangi harapan hidup Anda tujuh hingga delapan tahun, sementara rata-rata, setiap batang rokok mempersingkat hidup Anda dari tujuh menjadi 11 menit.
Karena keprihatinan Ratu tentang kematian ayahnya (George VI menderita kanker paru-paru) Philip, agaknya, bersikap dingin pada kebiasaan merokoknya dalam semalam - menunjukkan kemauannya yang mengesankan.
6. Dia beruntung dengan kekebalan
Dia berjuang dengan kesehatannya dalam beberapa tahun terakhir, tetapi pada tahun 2016, Philip mengungkapkan rahasia yang mencengangkan kepada pers: bahwa dia tidak menderita flu selama 40 tahun.
Itu berarti tidak ada batuk, batuk, atau hari sakit. Alasannya? Kombinasi pola makan yang baik dan olahraga teratur memberinya sistem kekebalan berlapis besi yang memungkinkannya melawan virus flu dan pilek tahunan, tanpa merasa tidak enak badan.
7. Menjaga pikirannya tetap tajam
Usia pensiun saat ini di Inggris adalah 66 tahun, tetapi Philip bekerja selama mungkin. Baru pada usia 96 tahun, Istana mengumumkan akan mundur dari tugas publik.
Menjuluki dirinya sendiri sebagai "penyingkap plakat paling berpengalaman di dunia", Philip melakukan 22.191 pertunangan solo yang menakjubkan dalam hidupnya, memberikan 5.493 pidato dan memiliki salah satu buku harian tersibuk keluarga kerajaan.
Anda mungkin tidak menyangka saat alarm berbunyi di pagi hari, tetapi bekerja sebenarnya bisa baik untuk Anda.
Selain menuai manfaat fisik dari keluar rumah, menjaga pikiran Anda tetap aktif dapat menjaga kesehatan otak Anda juga. Faktanya, penelitian telah menunjukkan bahwa Anda dapat membantu mencegah penurunan kognitif dan mengurangi risiko demensia dengan menjaga otak tetap aktif, terutama di kemudian hari.
8. Selera humor
Di antara para bangsawan, Philip terkenal karena kecerdasannya yang cepat - dan selera humornya yang baik membuat dia berhasil tetap optimis dan optimis.
Dia keluar dari rumah sakit sehari sebelum ulang tahunnya yang ke 91, dan ketika ditanya apakah dia sudah merasa lebih baik, dia menjawab dengan humor khasnya: "Yah, aku tidak akan keluar jika tidak."
Albert Einstein mengatakan kejeniusannya adalah karena memiliki selera humor yang kekanak-kanakan, dan penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang suka bercanda cenderung lebih pintar, lebih sehat, dan tidak terlalu stres tentang kehidupan mereka.
Jadi, lain kali Anda merasakan tekanan dari tenggat waktu pekerjaan? Tertawakanlah - itu mungkin terus berdetak hingga 90-an, seperti Duke of Edinburgh.