Founder Into The Light ID Sebut Pandemi COVID-19 Bikin Orang Depresif, Rayakan Saja Hal-Hal Kecil

- 20 November 2020, 14:38 WIB
Ilustrasi depresi.
Ilustrasi depresi. /PIXABAY/RyanMcGuire/

ISU BOGOR - Tak bisa dipungkiri banyak orang yang terdampak akibat pandemi Covid-19 ini.

Selain tekanan ekonomi, tekanan mental pun terjadi pada orang-orang yang membuat orang mudah depresi.

Selama pandemi, angka depresi meningkat, meski demikian tidak terjadi peningkatan angka bunuh diri.

Hal tersebut menandakan kondisi pandemi memang sulit untuk dilalui sehingga banyak orang-orang tertekan dan stres, namun bukan berarti tidak ada harapan.

Bahkan pandemi ini bisa menjadi jalan membuka harapan yang baru.

“Masa pandemi ini bukanlah masa untuk kita berlomba-lomba menjadi yang paling produktif, atau menjadi yang paling cepat pulih. Akan tetapi, rayakan saja hal-hal yang kecil yang masih bisa dirayakan,” pesan Benny Prawira Siauw, Founder Into the Light ID dikutip dari siaran pers IPB.

Baca Juga: Hari Anak Sedunia 2020 : Kumpulan Kutipan, Keinginan, Pesan, Status WhatsApp, Medsos hingga Puisi

Baca Juga: Suzuki Nex Crossover Dibanderol Rp 17 Jutaan Harga OTR, Saingan Honda BeAT Street dan Yamaha X Ride

Baca Juga: Ridwan Kamil Penuhi Panggilan Polisi, Ini Pernyataan Sebelum Klarifikasi

Benny yang juga Suicidologist dan global mental health advocate ini mengatakan bahwa hal yang penting untuk dilakukan terutama oleh para pelajar dan mahasiswa adalah harus tetap produktif selama kegiatan belajar mengajar meski melalui daring.

Pada kesempatan ini, Wakil Dekan Akademik dan Kemahasiswaan Fateta, Prof Dr Ono Suparno mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membangun kembali kesadaran masyarakat.

Halaman:

Editor: Yudhi Maulana Aditama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x