HMI Bogor Tagih Janji KasatpolPP Kabupaten Bogor Agus Ridho Tentang Sanksi Anggota Tendang Pendemo

- 30 September 2020, 23:08 WIB
Tangkapan layar video KasatpolPP Agus Ridho saat meminta maaf kepada massa aksi demo lanjutan atas ada oknum anggotanya yang menendang hingga seperti terbang kepada pendemo.
Tangkapan layar video KasatpolPP Agus Ridho saat meminta maaf kepada massa aksi demo lanjutan atas ada oknum anggotanya yang menendang hingga seperti terbang kepada pendemo. /Linna Syahrial

Tiba-tiba, ia menendang pendemo hingga terjatuh dan mengundang kegaduhan.

Koordinator aksi demo Badru Tamam dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) MPO, saat dikonfirmasi IsuBogor.com mengatakan awal mula kekisruhan terjadi setelah ada upaya dorong-dorongan dari pendemo agar ditemui pemangku kebijakan Pemerintah Kabupaten Bogor.

Baca Juga: CEK FAKTA: Beredar Pesan Berantai BPJS Bagikan BLT Rp4 Juta Per Kepala Keluarga, Ini Penjelasannya

"Dorong-dorongan terjadi karena seakan kami tidak direspon, tidak ada pemangku kebijakan yang keluar. Mungkin itu yang mrnyulut pihak pengamanan (SatpolPP)," kata Badru saat dihubungi IsuBogor.com, Kamis, 17 September 2020.

Pihak keamanan dari SatpolPP, kata Badru segera merangsek keluar pagar dan tak lama berbalik dari arah tengah jalan Tegar Beriman menyerang pendemo dari kalangan mahasiswa tersebut.

"Akhirnya teman-teman HMI mendapatkan luka serius, entah luka dalam maupun luka luar," ungkapnya.

Badru mengaku menyangkan dan atas nama para pendemo meminta pertanggungjawaban dari pimpinan SatpolPP atas tindakan represif tersebut

"Kami punya bukti videonya ada, luka teman-teman kita ada. Intinya, kita akan coba usut," ujarnya.

Dikatakan Badru, mahasiswa mendemo pembangunan RSUD Leuwiliyang karena dinilai berpotensi korupsi karena ada perubahan desain yang maladminitrasi.

Pembangunan RSUD Leuwiliang senilai Rp63.239.000.000 dianggap mahasiswa memiliki prosedur yang betpotensi korupsi sejak dalam masa lelang.

Halaman:

Editor: Linna Syahrial


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x