Network
ISU BOGOR - Bupati Halmahera Timur Muhammad din Ma'bud meninggal dunia Jumat 4 September 2020 sore saat pidato tidak lama setelah dia mendaftarkan diri menjadi calon bupati untuk pemilihan kepada daerah (Pilkada) Desember 2020.
Muhdin dan pasangannya Anjas Taher menjadi pasangan calon pertama yang mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat untuk Pilkada 2020.
Usai mendaftarkan diri untuk maju di Pilkada 2020 ke KPU setempat, Muhdin berpidato di hadapan pendukungnya. Saat itulah dia mendadak jatuh dan pingsan.
Baca Juga: Ketentuan Baru : Selain Online, Berikut Cara Pendaftaran Kartu Prakerja Secara Offline
Baca Juga: Wacana Perpanjangan BLT BPJS Ketenagakerjaan Hingga 2021, Menaker: Lihat Efektifitas Program Ini
"Pidato, tiba-tiba jatuh pingsan," kata salah seoirang pendukungnya, warga Haltim, Maluku Utara, seperti dikutip RRI.
Muhdin langsung dibawa ke RSUD MABA. Namun, Muhdin tidak sanggup bertahan dan menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit tersebut.
Jejak karier Muhdin adalah Wakil Bupati terpilih Haltim periode 2010-2015 dan 2016-2020. Pada Maret 2020, Muhdin dilantik menjadi Bupati menggantikan Rudy Erawan yang terjerat kasus suap dan dihukum 4,5 tahun penjara.
Baca Juga: Empat Daerah Tinggi Penularan Covid-19, Jakarta ke-1 dan Jabar No 4
