Meski demikian diri sebagian besar warga mengaku tidak ada pemotongan hanya saja ada beberapa warga yang menerima BLT memberikan kepada ketua RT secara sukarela saja.
"Yah berapa aja, tapi ada ada yang ngasih bahkan diminta Rp100 ribu oleh oknum RT," ungkap YH, warga Kedunghalang, Bogor Utara, Kota Bogor.
Sebelumnya, Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim menyebutkan alokasi BST tahap 5 dan 6 ini untuk 77 kepala keluarga.
BST ini berasal dari bantuan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial (Kemensos) yang mengacu data Non Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Jumlah Rp600 ribu itu merupakan jumlah akumulatif selama dua bulan, yakni periode Mei-Juni.
Baca Juga: ALHAMDULILLAH! Bansos BPNT, PKH dan BST Akan Cair di Minggu Keempat Bulan Maret
Jadi masing - masing KK, lanjut Dedie mendapatkan Rp 600 ribu. Bantuan ini bisa dimanfaatkan untuk menjadi bantalan.
"Jadi bantalan untuk membeli sembako, membeli kebutuhan pokok selama PPKM Darurat," jelas Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, Minggu 18 Juli 2021.
Menurutnya di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatasan Masyarakat ini, distribusi BST dilakukan secara door to door.