ISU BOGOR - Lalu lintas di Jalur Puncak selama Ramadan dua pekan ini cenderung sepi. Polres Bogor pun belum memberlakukan sistem satu arah atau one way selama dua pekan terakhir.
"Cenderung sepi selama Ramadan. Mungkin karena Ramadan sebagian besar tempat kuliner siang tutup dan paling banyak juga setiap akhir pekan yang ke Puncak wisatawan," kata Kasat Lantas Polres Bogor, Iptu Dicky Pranata Sabtu 24 April 2021.
Kata dia, sejak pagi tidak nampak antrean kendaraan di beberapa titik kemacetan seperti GT Ciawi, Simpang Gadog, Pasar Cisarua, atau Simpang Taman Safari.
"Untuk itu, Polres juga belum memberlakukan sistem satu arah atau one way. Penutupan arus kendaraan akan dilakukan secara situasional melihat kondisi di lapangan," papar Dicky.
Pun demikian, bagi wisatawan di luar Bogor Polres Bogor mengimbau agar para pengendara yang akan dilakukan perjalanan diharapkan melengkapi dengan surat negatif antigen atau sertifikat vaksin.
Polres Bogor juga meminta agar pengendara yang melintas di Jalur Puncak waspada agar waspada cuaca ekstrem yang kerap terjadi di wilayah Bogor setiap sore menjelang malam.
Baca Juga: Gara-gara Pandemi, Enda 'Ungu' Banting Stir Jadi Penjual Cupang
Kata Dicky, pada saat hujan pandangan bisa tertutup lantaran kabut serta licin. Kontur jalan yang berkelok dan sebagian turunan dan curam sangat rentan terjadi kecelakaan lalu lintas.