Network
ISU BOGOR - Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno mengatakan Pemkot Bogor akan rampungkan 5.250 vaksin yang dialokasikan untuk retail selama satu pekan. Target sasaran ada 16.000 dari 17 retail.
Retno pun menyebut, hingga saat ini sudah hampir 30.000 warga dari berbagai profesi dan usia yang divaksin.
Kata dia, vaksinasi itu ada 4 tahapan sesuai dengan alokasi ketersediaan vaksin dari pemerintah pusat. Yang pertama adalah golongan tenaga kesehatan pada Januari-Februari.
Baca Juga: Astrazeneca Bantah MUI, Vaksinya Mengandung Bahan Babi
Baca Juga: Pemerintah Pastikan 1.400 WNI di Jepang Tidak Terdampak Gempa 7,2
Tahap kedua Maret ini pelayan publik (ASN, TNI/Polri, DPRD, BUMD/BUMN, pedagang pasar, pelaku pariwisata, atlet, wartawan, guru/dosen, tokoh agama) dan ditambah dengan lansia.
“Alokasi vaksin kita baru mendapat 132.000 dosis, karena satu orang dapat dua dosis, artinya itu baru untuk 66.000 orang. Padahal untuk pelayan publik saja yang sudah terdata 46.000, lansia 61.000, sehingga total 107 ribu. Vaksinnya cuma dapet 66.000,” kata Retno, Minggu 21 Maret 2021.
Retno menyatakan, warga yang ingin divaksin sangat tinggi antusiasnya. Untuk itu, ia meminta warga bersabar sambil menunggu empat tahapan ini selesai.
Baca Juga: Akhiri Musim di Liverpool, Wijnaldum Terima Pinangan Barcelona
