PPKM di Bogor Ketat, 70 Persen Kendaraan dari Jakarta menuju Puncak Diputar Balik

- 7 Februari 2021, 12:01 WIB
Puncak Bogor
Puncak Bogor /Iyud Wahhadi/Isu Bogor

ISU BOGOR - Pemerintah Kabupaten ( Pemkab ) Bogor mengklaim sebanyak 70 persen kendaraan dari Jakarta yang hendak menunju Puncak diputar balik karena tidak bisa menunjukan hasil rapid test antigen, pada Minggu pagi 7 Februari 2021.

Hal tersebut disampaikan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP ) Kabupaten Bogor Agus Ridhallah disela-sela operasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di kawasan Simpang Gadog, Puncak Bogor.

Menurut Agus sejak pagi hampir sebagian besar para wisatawan Jabodetabek yang hendak berwisata ke kawasan Puncak Bogor tak bisa menunjukan hasil rapid test antigen.

Baca Juga: Kabut Tebal di Kawasan Puncak Bogor, Pengendara Harap Berhati-hati

"Seperti biasa setiap akhir pekan kita kembali menggelar operasi PPKM, namun kali ini lebih diperketat. Sehingga hasilnya 70 persen kendaraan menuju Puncak terpaksa diputarbalikkan," kata Agus.

Menurut Agus, tak hanya kendaraan roda empat saja yang diputarbalik karena tak membawa hasil rapid test antigen, tapi kendaraan roda dua juga diputarbalikan.

"Selain tidak bisa memperlihatkan hasil rapid tes antigen, banyak juga hasil rapid yang dibawa mereka sudah kadaluarsa," ungkapnya.

Baca Juga: Terjaring Razia Ganjil Genap Kota Bogor, Mini Cooper Ayu Ting Ting Bikin Warganet Salfok : Mini Cooper Legend

Agus menegaskan operasi PPKM di Simpang Gadog, Puncak Bogor ini bertujuan untuk menekan mobilitas kendaraan yang masuk ke kawasan Puncak.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x