Anies Baswedan Diperiksa Polisi Lebih Awal, HRS Center: Ridwan Kamil Juga Dipanggil Tapi Terlambat

- 19 November 2020, 23:10 WIB
Sekjen HRS Center Haikal Hassan (kiri) bersama para pengurus HRS Center.
Sekjen HRS Center Haikal Hassan (kiri) bersama para pengurus HRS Center. /Capture Video YouTube/

ISU BOGOR - Pemanggilan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh Polda Metro Jaya untuk klarifikasi dugaan pelanggaran protokol kesehatan (prokes) terus dipersoalkan sejumlah kalangan.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Habib Rizieq Shihab (HRS) Center Haikal Hassan Baras alias Babeh Haikal menyebut kejadian kerumunan massa di daerah sudah 398 kali.

"Kenapa baru Pak Anies yang dipanggil. Kalaupun besok RK (Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil) dipanggil itu positif, tapi positif terlambat," kata Babeh Haikal dalam keterangan persnya di Jakarta, Kamis 19 November 2020.

Baca Juga: Anies Langsung Jadi Presiden usai Dipanggil Polisi, Rocky Gerung: Operasi Intelijen Berantakan

Baca Juga: Anies Penuhi Panggilan Polisi Terkait Dugaan Pelanggaran Prokes Acara Habib Rizieq Shihab

Sekadar diketahui, pemanggilan RK oleh Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jawa Barat dijadwalkan pada Jumat besok 20 November 2020.

Sementara Anies sudah sejak awal dipanggil, tepatnya pada Senin lalu. RK baru akan dipanggil setelah banyak publik mempertanyakan perlakuan penegak hukum.

Menurut, Babeh, publik ingin ada sikap atau perlakuan yang sama dengan Anies Baswedan terhadap kepala daerah lain yang juga terjadi kerumunan.

Baca Juga: Resepsi Pernikahan Najwa Shihab Putri Habib Rizieq Dipermasalahkan, Nama Anies Baswedan Terseret

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x