ISU BOGOR - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD angkat suara terkait rencana kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab. Ia pun mewanti-wanti agar kepulangan Rizieq tidak membuat kerusuhan.
Menurutnya, pemerintah tidak menghalangi kepulangan Rizieq ke Tanah Air.
Mahfud hanya meminta massa yang hendak menjemput Rizieq agar tertib. Aparat tidak akan segan memberikan tindakan hukum bagi mereka yang berbuat anarkis apalagi merusak fasilitas umum.
Baca Juga: Habib Rizieq Pulang, Lalu Bagamana Kasusnya? Begini Kata Polisi
Baca Juga: Empat Budaya Korean Wave untuk Temani PSBB di Rumah Aja
“Yang penting jangan membuat kerusuhan, karena Habib Rizieq itu mau pulang dengan revolusi ahlak. Kita sikat kalau bikin kerusuhan,” kata Mahfud di Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis 5 November 2020.
Mahfud mengatakan, pengikut Rizieq harus tertib karena pemerintah tengah gencar mengkampanyekam protokol kesehatan. Semua pihak harus mendukung upaya tersebut.
“Rizieq sendiri mau pulang ya kita tidak pernah menghalangi. Bahwa dia terhalang pulang itu urusan dia dengan pemerintah Arab Saudi dan kita sudah tahu masalahnya. Sekarang sudah selesai, ya pulang saja,” jelasnya.
Baca Juga: Setelah 1998, Akhirnya Ekonomi Indonesia Terjelebab Resesi