Penasihat Senior AS Akui Rusia Malah Diuntungkan dengan Sanksi Barat: Saya Tidak Menyangkalnya

- 10 Juni 2022, 14:49 WIB
Penasihat Senior AS Akui Rusia Malah Diuntungkan dengan Sanksi Barat: Saya Tidak Menyangkalnya
Penasihat Senior AS Akui Rusia Malah Diuntungkan dengan Sanksi Barat: Saya Tidak Menyangkalnya /Foto/Ilustrasi/Reuters

Blok memutuskan untuk menghentikan 75% impor segera, dan 90% pada akhir tahun. Namun, Hongaria dan beberapa negara lain diberikan pengabaian karena ketidakmampuan ekonomi mereka untuk mengatasi tanpa pasokan Rusia.

Sementara itu, laporan media menunjukkan bahwa sanksi tersebut hampir tidak mempengaruhi perdagangan energi Rusia sejauh ini.

Pada bulan April, Wall Street Journal melaporkan bahwa pengiriman minyak Rusia telah tumbuh sebesar 300.000 barel per hari pada bulan itu saja.

Baca Juga: Mantan Agen CIA: Negara-negara Barat Perlahan Mulai Bergeser Konflik Langsung dengan Rusia

Pada pertengahan Mei, Bloomberg melaporkan bahwa pendapatan minyak Rusia melonjak meskipun ada sanksi dan melonjak sekitar 50% sejak awal 2022.

Pemerintah Rusia juga telah melaporkan bahwa produksi minyak negara itu pulih dan menunjuk beberapa pelanggan baru di Asia. -Wilayah Pasifik yang sudah mulai membeli minyak mentah Rusia.

Dilansir dari Reuters, India telah menjadi salah satu pelanggan seperti itu, karena ekspor minyak Rusia ke negara ini melonjak hingga 25 kali lipat pada Mei.

Sementara itu, upaya sanksi tampaknya menjadi bumerang bagi AS dan sekutunya.

Baca Juga: Larangan Minyak Rusia Ungkap Kemunafikan AS yang Terus Beli dalam Jumlah Besar, Ini Kata Sekutu Utama Putin

Presiden AS Joe Biden menyatakan keadaan darurat energi awal pekan ini dengan mengatakan bahwa kemampuan negara untuk menyediakan listrik yang cukup berada di bawah ancaman.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x