ISU BOGOR - Serangan Rusia ke rumah sakit anak di Mariupol membuat internasional makin gencar mengecam Presiden Vladimir Putin.
Menurut pejabat Ukraina, ada tiga orang tewas dalam pengeboman itu, salah satunya adalah anak-anak.
Menanggapi ketegangan yang semakin meningkat antara Rusia dan Ukraina, Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris beserta NATO angkat suara lagi.
Melalui pernyataan resminya, Harris menegaskan bahwa NATO akan tetap berdiri dan bahu membahu dalam upaya mencari jalan keluar konflik Rusia dan Ukraina.
Hal itu ia sampaikan usai bertemu dengan Presiden Polandia Andrzej Duda dan Perdana Menteri Mateusz Morawiecki.
Wakil presiden AS itu menegaskan kepada Putin bahwa Amerika dan negara-negara NATO akan tetap berada di pihak Ukraina.
"Saya bertemu dengan Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki dan Presiden Andrzej Duda untuk menunjukkan bahwa kita berdiri bahu-membahu dengan Sekutu NATO kita, Polandia, dalam menanggapi invasi Rusia ke Ukraina," kata Harris sebagaimana dikutip Isu Bogor dari perbuatannya di media sosial Instagram, Jumat, 11 Maret 2022.