China Tolak Permintaan Barat Kutuk Invasi Rusia, Wang Yi: Persahabatan Kami Berbalut Besi

- 8 Maret 2022, 04:36 WIB
China Tolak Permintaan Barat Kutuk Invasi Rusia, Menlu Wang Yi: Persahabatan Kami Berbalut Besi
China Tolak Permintaan Barat Kutuk Invasi Rusia, Menlu Wang Yi: Persahabatan Kami Berbalut Besi /Reuters
ISU BOGOR - Menteri luar negeri (Menlu) China Wang Yi menegaskan Beijing menolak permintaan Barat dan Eropa agar mengutuk invasi Rusia ke Ukraina dan menggunakan pengaruhnya.

Sebab, kata Wang Yi, Rusia merupakan mitra strategis dan paling penting bagi Beijing sehingga hal yang mustahil untuk mengutuk Moskow sebagaimana desakan Barat dan Eropa.

Wang Yi mengatakan hubungan China dengan Rusia merupakan salah satu hubungan bilateral paling penting di dunia.

Baca Juga: Xi Jinping Dikabarkan Kesal pada Putin Terkait Perang Ukraina, Hubungan China dan Rusia Putus?

Bahkan China rela memutuskan hubungan dengan AS, Eropa, dan lainnya yang telah menjatuhkan sanksi terhadap Rusia.

Menurut Wang Yi sanksi terhadap Rusia adalah sesuatu yang tidak bijaksana karena menciptakan masalah baru dan mengancam penyelesaian politik konflik.

“Tidak peduli seberapa berbahayanya lanskap internasional, kami akan mempertahankan fokus strategis kami (dengan Rusia).

Baca Juga: Rusia Janji Akhiri Invasi Ukraina, Jika Dua Tuntutan 'Sederhana' Putin Ini Dipenuhi Kiev

"Dan mempromosikan pengembangan kemitraan komprehensif China-Rusia di era baru,” kata Wang Yi dikutip dari CBS News yang dikutip 8 Maret 2022.

Menurut Wang Yi, persahabatan China dan Rusia sangat sulit untuk dipisahkan, bahkan ia menyebut hubungan kedua bangsa ini sudah berbalut besi.

“Persahabatan antara kedua bangsa ini berbalut besi,” tambahnya.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: CBS News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x