ISU BOGOR - Greta Thunberg berjanji untuk tidak menggunakan kata-kata umpatan dan bahasa kotor setelah gelombang kritik menyusul pidatonya yang berapi-api.
Aktivis lingkungan remaja itu mengamuk pada para pemimpin dunia saat berbicara kepada para pendukungnya di sebuah protes yang digelar di luar KTT COP26 di Glasgow.
Greta Thunberg berkata di dalam COP hanya ada politisi dan orang-orang yang berkuasa yang berpura-pura menganggap serius masa depan orang-orang.
Baca Juga: Mantan Presiden Donald Trump Ejek Joe Biden Karena Tertidur Sebentar di Konferensi Perubahan Iklim
Menurutnya, mereka berpura-pura menganggap serius saat ini dari orang-orang yang sudah terkena dampak krisis iklim hari ini.
"Perubahan tidak akan datang dari dalam. bahwa itu bukan kepemimpinan. Ini adalah kepemimpinan. Kami mengatakan tidak ada lagi bla, bla, bla, tidak ada lagi eksploitasi manusia dan alam dan planet ini. Tidak ada lagi apa pun yang mereka lakukan di dalam sana," ungkapnya.
Sementara itu, Rishi Sunak telah mengumumkan rencana induknya untuk menjadikan Inggris sebagai pusat keuangan dunia, termasuk target ambisius untuk memangkas emisi rumah kaca yang berbahaya.
Baca Juga: Presiden Joe Biden Beri Harapan Kesepakatan Rencana Pengeluaran Utama Hindari Puncak Iklim
Pengumuman penting itu datang seminggu setelah Sunak dihadapkan dengan reaksi yang signifikan karena mengurangi separuh pajak penerbangan domestik di Anggaran musim gugur.