Perwira Marinir AS Ini Dipecat karena Menyerang Joe Biden di Media Sosial

- 29 Agustus 2021, 13:26 WIB
Kolase foto Presiden AS Joe Biden (kiri) dan Letkol Marinir Stuart Shceller
Kolase foto Presiden AS Joe Biden (kiri) dan Letkol Marinir Stuart Shceller /Tangkapan layar instagram Joe Biden dan Stuart Shceller

"Saya memiliki ketidakpuasan dan penghinaan yang semakin besar atas ketidakmampuan saya yang dirasakan di tingkat kebijakan luar negeri dan saya ingin secara khusus mengajukan beberapa pertanyaan kepada beberapa pemimpin senior saya," ungkapnya.

Marinir itu melanjutkan untuk menuntut pertanggungjawaban dari para pemimpin militer dan Presiden Joe Biden atas penarikan pasukan AS di Afghanistan hingga menimbulkan 13 Marinir AS dan diperkirakan 170 warga sipil Afghanistan tewas termasuk tiga warga negara Inggris, setelah ledakan bunuh diri merobek kerumunan di bandara Kabul.

Baca Juga: Pasukan AS yang Bantu Evakuasi Warga Afghanistan Melarikan Diri dari Taliban Bersiaga Setelah Serangan Bom

Intelijen Barat telah memperingatkan para pemimpin tentang serangan yang akan segera terjadi beberapa hari yang lalu.

Letnan Kolonel Shceller, yang pernah bertugas di Irak dan Afghanistan, menerima bagaimana dia dan seluruh keluarganya memiliki banyak kerugian dengan komentarnya yang memberatkan.

Tetapi dirinya bersikeras akan berjuang untuk membela apa yang dia yakini, untuk mengirim pesan kepada mereka yang berada di posisi kekuasaan.

Baca Juga: Banyak Warga Afghanistan Cari Makan dan Tempat Berlindung Dalam Krisis Kemanusaan Setelah Taliban Serbu Kabul

“Alasan orang begitu marah di media sosial saat ini bukan karena Marinir di medan perang mengecewakan seseorang," kata dia.

“Orang-orang kesal karena pemimpin senior mereka mengecewakan mereka. Dan tidak satu pun dari mereka yang mengangkat tangan dan menerima pertanggungjawaban atau berkata, 'Kami mengacaukan ini'," ungkapnya.

Marinir itu mengklaim telah berjuang selama 17 tahun hingga merelakan segalanya di Afghanistan demi kepentingan para seniornya. "Saya menuntut pertanggungjawaban!”

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x