Usai Kandahar Direbut Taliban, Analis: Ashraf Ghani Mundur dari Jabatan Presiden Afghanistan Jadi Solusi

- 14 Agustus 2021, 14:13 WIB
Usai Kandahar Direbut Taliban, Analis: Ashraf Ghani Mundur dari Jabatan Presiden Afghanistan Jadi Solusi
Usai Kandahar Direbut Taliban, Analis: Ashraf Ghani Mundur dari Jabatan Presiden Afghanistan Jadi Solusi /STRINGER/REUTERS

"Termasuk sebagian besar perbatasan internasional Afghanistan dan kebiasaan yang merupakan bagian dari perbatasan ini," menurut kepada mantan diplomat itu.

Sementara itu, Taliban bersikeras bahwa Ashraf Ghani harus mundur dan memfasilitasi penyerahan kekuasaan kepada pemerintah transisi sementara.

Baca Juga: Kandahar Direbut Taliban, Menhan Inggris Ben Wallace Sebut Biden dan Trump Biadab Atas Kesepakatan 'Busuk'

"Sebagai imbalannya, kelompok militan bersumpah untuk menyetujui gencatan senjata yang panjang, mungkin 90 hari atau lebih," katanya.

Menurut Omar Samad, Ashraf Ghani saat ini memiliki dua pilihan mundur atau melawan.

"Jika mengundurkan diri maka membiarkan transisi berlangsung atau melawan. Berperang berarti bencana kemanusiaan," kata mantan duta besar Kanada dan Prancis itu.

Menurutnya, pilihan lain saat ini adalah kesepakatan politik untuk mencegah keruntuhan. Komunitas internasional sudah mengetahui bahwa misi Amerika Serikan akan berakhir dalam waktu dekat.

Baca Juga: Usai Rebut Kandahar, Cengkeraman Taliban di Afghanistan Semakin Kuat

Seharusnya, lanjut dia, tetap ada kepedulian dari dunia internasional agar di negara tersebut tidak terjadi keruntuhan.

"Mereka lebih suka transisi damai. Harapan saya adalah para pemimpin politik Afghanistan akan menemukan solusi yang akan mencegah kekacauan dan pertumpahan darah," katanya.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Sputnik News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x