Network
ISU BOGOR - Penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 mengatakan mereka telah mencabut akreditasi enam orang yang terlibat dengan Olimpiade karena mereka melanggar protokol COVID-19.
Pejabat panitia penyelenggara Tokyo mengatakan kepada wartawan pada hari Minggu bahwa enam termasuk dua atlet dari Georgia yang sama-sama memenangkan medali perak dalam cabang judo putra.
Mereka meninggalkan kampung atlet tanpa izin. Para pejabat mengatakan empat lainnya adalah anggota staf Olimpiade dari AS dan Inggris yang telah ditangkap dan didakwa atas dugaan penggunaan kokain.
Baca Juga: Wabah Baru COVID-19 Varian Delta Menantang China yang Telah Susah Payah Memenangkan Epidemi
Para pejabat juga mengatakan delapan orang lainnya akreditasinya dicabut sementara, 10 diberi peringatan keras, dan empat orang diperintahkan untuk menyerahkan janji tertulis setelah ditampar dengan peringatan keras.
Playbook Tokyo 2020 menguraikan pedoman anti-infeksi untuk semua peserta dalam Olimpiade.
Di bawah aturan buku pedoman, para peserta diizinkan meninggalkan akomodasi mereka hanya untuk pergi ke tempat Pertandingan dan lokasi terbatas lainnya.
Mereka juga diminta untuk makan sendiri sebanyak mungkin dan menghindari berada dalam jarak dekat dengan orang lain selama makan.
