Harga Obat Masih Tinggi, Luhut Ancam Razia Gudang Obat

- 6 Juli 2021, 04:19 WIB
Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan angkat bicara soal isu karyawan yang WFH bisa dipecat.
Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan angkat bicara soal isu karyawan yang WFH bisa dipecat. /Foto: Maritim.go.id/

Selain kasus positif Covid-19 yang semakin tinggi, adanya aturan PPKm darurat juga menjadi salah satu penyebab harga obat cukup tinggi.

Akibatnya, ketersediaan obat yang dibutuhkan masyarakat menjadi langka.

Baca Juga: Luhut: Belum Pernah Ada Operasi Saya yang Gagal dan Perusahaan Saya yang Bangkrut

Maka dari itu, untuk mengatasi hal tersebut pemerintah akan mengatur harga-harga obat, agar masyarakat bisa mendapatkan obat dengan harga yang terjangkau.

Harga-harga yang ditentukan pemerintah, tidak akan merugikan perusahaan-perusahaan obat.

Luhut meminta bahwa perusahaan-perusahaan obat tidak mengambil untung terlalu banyak dari penjualan obat.

"Pemerintah ingin juga menerbitkan harga-harga obat yang terlalu banyak diambil untung oleh perusahaan-perusahaan tersebut. Saya juga ingin mengimbau, satu setengah tahun sudah mengambik untung terlalu banyak, masa sekarang masih terus begini," ujarnya.***

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x