Kondominium di Kota Miami Amerika Serikat Runtuh, Kini Bersiap Menghadapi Badai Tropis Elsa

- 5 Juli 2021, 12:48 WIB
Ilustrasi Badai Tropis
Ilustrasi Badai Tropis /Pixabay/Free-Photos

 

ISU BOGOR - Kota Miami, Negera Bagian Florida, Amerika Serikat bersiap dirundung masalah bencana alam beruntun yang menakutkan bagi warganya.

Setelah bangunan kondominium berusia 40 tahun runtuh diduga karena penurunan tanah yang menewaskan sedikitnya 24 orang, kini giliran bencana angin badai yang menghantui.

Diketahui, sebelumnya, pada Kamis, 24 Juni 2021 bangunan kondominium daerah Miami sebagiannya runtuh.

Baca Juga: Ilmuwan Inggris Memperingatkan Bahwa Pencabutan Aturan Covid-19 Ibarat Membangun Pabrik Varian Baru

 

Menyusul peristiwa itu, pada Minggu, 27 Juni 2021 24 orang korban yang tertimpa reruntuhan dipastikan tewas.

Rekaman video menunjukkan gedung 12 lantai runtuh ke bawah dan mengeluarkan gumpalan asap.

Di sisi lain, sejak akhir Juni telah diprediksi kemungkinan Miami akan kedatangan Badai Tropis Elsa.

Sehingga, upaya pencarian dan penyelamatan untuk 121 orang yang hilang telah ditangguhkan.

Walikota Miami-Dade County Daniella Levine Cava mengatakan kepada wartawan pada hari Minggu, 4 Juli 2021 bahwa upaya penyelamatan akan dilanjutkan setelah pembongkaran, 11 hari sejak runtuhnya kondominium.

Baca Juga: Hamid Karzai: Tidak Ada Terorisme di Afghanistan Sebelum Invasi AS

 

Mengingat, badai Tropis Elsa telah berada di lepas pantai Kuba dengan kecepatan angin 60 mil per jam (95 kph).

Setelah bergerak melintasi Kuba pada hari Minggu, 4 Juli 2021 dan Senin, 5 Juli 2021 badai diperkirakan akan mendekati Florida barat dua hari berikutnya.

Namun warga tak tinggal diam, Di reruntuhan kompleks Champlain Towers South di Surfside, para pekerja mengebor kolom di mana bahan peledak kecil ditempatkan untuk membawa sisa-sisa bangunan di daerah kecil.

Pemerintah Miami di negara bagian Florida Amerika Serikat itu pun tidak mengimbau warganya mengungsi.

Baca Juga: Afrika Selatan Pilih Vaksin Sinovac China Hadapi Gelombang Ketiga Covid-19

 

Tetapi diinstruksikan untuk tetap berada di dalam rumah dan mematikan AC karena debu.

Dalam suasana dirundung bencana, alih-alih pesta kembang api dan pengibaran bendera seperti biasanya, komunitas tepi pantai di daerah Miami membatalkan pesta dalam suasana kemerdekaan negaranya, Amerika Serikat pada Minggu, 4 Juli 2021.***

Editor: Chris Dale

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x