RSUD Bekasi Rawat Pasien di Tenda Darurat, Fadli Zon: COVID-19 Ini Serius

- 25 Juni 2021, 18:15 WIB
RSUD Bekasi Rawat Pasien Covid-19 di Tenda Darurat, Fadli Zon: #COVID19 Ini Serius
RSUD Bekasi Rawat Pasien Covid-19 di Tenda Darurat, Fadli Zon: #COVID19 Ini Serius //Tangkapan layar Kolase Twitter @fadlizon dan Instagram @infojawabarat
 
 
ISU BOGOR - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bekasi menjadi sorotan publik di media sosial setelah beredarnya video yang memperlihatkan sejumlah pasien Covid-19 tengah dirawat di tenda darurat.
 
Fenomena ini pun disoroti oleh anggota DPR RI Fadli Zon melalui cuitannya di Twitter @fadlizon.
 
Politikus Partai Gerindra tersebut berkata bahwasanya Covid-19 itu serius dan penganannya harus lebih serius.
 
 
"Ya Allah, masalah #COVID19 ini serius n penanganannya harus lebih serius," ujar Fadli.
 
Ia juga mendoakan agar para dokter dan seluruh tenaga kesehatan diberi kekuatan serta para pasien segera diberikan kesembuhan.
 
"Mudah2an para dokter n tenaga kesehatan diberi kekuatan, n yg sakit segera disembuhkan," katanya.
 
 
Semenjak video penanganan pasien Covid-19 di tenda perawatan RSUD Bekasi viral, hingga kini kata 'RSUD Bekasi' menjadi trending Twitter nomor satu di Indonesia.
 
Seperti diketahui, terlihat dalam video ada beberapa pasien Covid-19 yang terbaring di halaman luar rumah sakit dengan alas dan selang infus.
 
Ada pula pasien yang duduk di kursi roda dengan kondisi sama seperti pasien yang terbaring, yakni dipasangi selang infus.
 
Sedangkan, para perawat yang menggunakan APD sibuk berlalu lalang memberikan penanganan kepada pasien yang nampak membludak tersebut, bahkan ada yang ditangani di mobil pick up.
 
Menurut informasi dari akun Instagram @infojawabarat, RSUD Bekasi mendirikan tenda darurat lantaran ruangan di dalam rumah sakit sudah penuh akibat melonjaknya jumlah pasien.
 
"Pemerintah Kota Bekasi mendirikan tenda darurat di RSUD Kota Bekasi karena ruangan di rumah sakit sudah penuh akibat lonjakan jumlah pasien Covid-19," tulis akun tersebut dikutip Isu Bogor pada Jumat, 25 Juni 2021.
 
Diketahui, tenda darurat disediakan untuk memeriksa para pasien, tes PCR, dan tempat tunggu tersedianya ruang perawatan.
 
Direktur Utama RSUD Bekasi Kusnanto Saidi berkata bahwa pihak rumah sakit telah menyediakan tiga tenda darurat yang mampu menampung 100 pasien.
 
Namun, jumlah pasien ternyata melebihi daya tampung sehingga banyak dari mereka yang terpaksa harus mendapat penanganan di luar tenda.
 
Kusnanto pun meyampaikan bahwa pihak RSUD Bekasi saat ini masih terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat.
 
Hal tersebut dilakukan agar pasien Covid-19 dari RSUD Bekasi dapat dirujuk ke rumah sakit lain yang menangani pasien.
 
"Ya kita kan terus koordinasi dengan Dinkes dibawah komando pak wali kota selaku ketua komite gugus tugas Covid 19 untuk mengurai pasien," ujarnya.***
 

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x