Ebrahim Raisi Bersiap untuk Kemenangan Besar dalam Pemilihan Presiden Iran

- 19 Juni 2021, 17:28 WIB
Ebrahim Raisi, anak didik Pemimpin Tertinggi, secara luas dilihat sebagai yang terdepan dalam pemilihan presiden Iran hari Jumat
Ebrahim Raisi, anak didik Pemimpin Tertinggi, secara luas dilihat sebagai yang terdepan dalam pemilihan presiden Iran hari Jumat /[Majid Asgaripour/WANA via Reuters]

Dorsa Jabbari dari Al Jazeera, melaporkan dari Teheran, mengatakan bahwa Raisi berada di jalur kemenangan telak dalam pemilihan yang melihat jumlah pemilih terendah dalam sejarah Iran sejak revolusi 1979.

“Bagaimana presiden baru dapat meyakinkan publik bahwa dia dapat membalikkan keadaan,” kata Jabbari, mengacu pada ekonomi Iran yang lumpuh yang tetap menjadi masalah nomor satu bagi Iran.

Hamed Mousavi, profesor ilmu politik di Universitas Teheran, mengatakan bahwa Raisi mengambil alih pada saat kesulitan besar.

“Tingkat inflasi Iran hampir 50 persen; diprediksi pemerintah akan mengalami defisit anggaran yang besar tahun ini,” katanya kepada Al Jazeera dari Teheran.

Mousavi juga menunjukkan bahwa Raisi menghadapi banyak kesulitan sejak hari pertama. “JCPOA, lebih dikenal sebagai kesepakatan nuklir Iran, berantakan. Negosiasi tentu saja sedang berlangsung [tetapi] kami tidak mendekati kesepakatan, ”katanya.

Saingan mengakui kekalahan

Bahkan saat suara sedang dihitung, Hemmati, satu-satunya kandidat reformis dalam pemilihan, mengucapkan selamat kepada Raisi karena memenangkan pemilihan.

"Saya berharap pemerintah Anda, di bawah kepemimpinan Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei, akan membawa kenyamanan dan kemakmuran bagi bangsa kita," kata mantan kepala bank sentral Hemmati dalam sebuah surat, media pemerintah melaporkan pada hari Sabtu.

Raisi tidak serta merta mengakui konsesi Hemmati, maupun Rezaei, yang juga mengaku rugi.

Hashemi secara eksplisit mengucapkan selamat kepada Raisi. "Saya mengucapkan selamat ... Raisi, dipilih oleh bangsa," kata Hashemi, dikutip media Iran.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x