Iran Tidak Akan Mentolerir Campur Tangan Program Rudal dan Nuklir

- 18 Juni 2021, 13:11 WIB
Ilustrasi Iran
Ilustrasi Iran /Pixabay/Geralt

ISU BOGOR - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Saeed Khatibzadeh mengatakan bahwa Iran tidak mentolerir campur tangan dalam program nuklir, misil, serta masalah yang berkaitan dengan kebijakan militer dan pertahanannya.

Saeed Khatibzadeh menolak tuduhan berulang dan tak berdasar yang dibuat dalam pernyataan akhir pertemuan para menteri luar negeri Dewan Kerjasama Teluk Persia dan menggambarkan pendekatan Dewan ini sama sekali tidak konstruktif.

Mengingat kebijakan beberapa negara Dewan sebagai standar ganda dalam mengklaim untuk meningkatkan hubungan dengan Republik Islam Iran di satu sisi dan membuat tuduhan di sisi lain, ia mengatakan bahwa dewan adalah sandera dari keserakahan kebijakan yang gagal terkait untuk minoritas berisik dari negara-negara tersebut.

Baca Juga: Luncurkan Serangan Udara Baru di Gaza, Militer Israel: Siap Dimulai Kembali Permusuhan

Republik Islam Iran selalu mematuhi hukum internasional dan kewajibannya dan, karenanya, tidak mentolerir campur tangan apa pun dalam program nuklir dan misilnya serta masalah yang berkaitan dengan kebijakan militer dan pertahanan pencegahannya, katanya, seraya menambahkan bahwa itu lebih baik. bagi negara-negara ini untuk memikirkan pemenuhan kewajiban mereka yang tersisa kepada organisasi internasional, termasuk Badan Energi Atom Internasional (IAEA).

Juru bicara Menlu juga menyatakan harapan bahwa alih-alih mengeluarkan pernyataan usang, negara-negara Dewan memperhatikan realitas kawasan dan mengubah pendekatan mereka menuju dialog dan kerja sama regional.

Menyatakan bahwa Iran selalu melihat interaksi dan kerja sama sebagai solusi untuk masalah kawasan, Khatibzadeh menyambut baik inisiatif positif dalam mengembangkan hubungan berdasarkan prinsip dan aturan internasional.***

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Mehr News Agency


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x