ISU BOGOR - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo menyatakan bahwa potensi terjadinya gempa berskala besar di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) sudah diingatkan pada 2019 lalu.
"Namun kita tidak tahu kapan gempa tersebut akan terjadi," katanya dalam rapat koordinasi penanganan pascabencana Sulbar dengan berbagai pihak di Sekretariat Bersama Desk Relawan di Kabupaten Mamuju, Rabu, 20 Januari 2021.
Oleh sebab itu ia mengimbau masyarakat yang tinggal di Sulbar agar selalu waspada dan bersiap jika sewaktu-waktu gempa terjadi.
Baca Juga: Dilantik Jadi Presiden AS, Joe Biden Akan Langsung Batalkan Sejumlah Program Inisiatif Donald Trump
Baca Juga: Cho Seung Woo Ungkap Kerja Samanya dengan Park Shin Hye di Drama Sisyphus: The Myth
Doni menyebutkan upaya mitigasi yang mesti dilakukan oleh masyarakat salah satunya tidak tinggal atau berada di sekitar bangunan yang tidak dapat bertahan dengan guncangan gempa.
"Jangan berada di dalam atau tinggal di bangunan yang kondisinya seperti itu. Untuk mengetahui kondisi bangunan tersebut butuh ahli yang dapat menilai kekuatan bangunannya," ujarnya.
Ia menyatakan seluruh daerah di Indonesia berpotensi diguncang gempa mulai dari skala kecil hingga besar kecuali pulau Kalimantan.
Baca Juga: VIDEO: Angin Tornado di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri