ISU BOGOR - Presiden Amerika Serikat ( AS ) terpilih Joe Biden langsung menandatangani 17 program kerja di Oval Office.
Diantaranya adalah membatalkan sejumlah program kerja inisiatif Donald Trump.
Hal tersebut menjadi skala prioritas Joe Biden di hari pertama menjabat setelah dilantik 20 Januari 2021.
"Joe Biden berencana untuk menandatangani 17 tindakan eksekutif di Oval Office untuk mencoba menjalankan prioritas utamanya - dan untuk membatalkan beberapa inisiatif Presiden Trump dalam hal tersebut," kata sekelompok penasihat utamanya kepada wartawan.
Baca Juga: Donald Trump Kalah Dari Joe Biden di Pilpres AS, Tercatat Ratusan Kali Bohongi Rakyatnya
Biden ingin membangun momentum atas rencananya untuk mengatasi krisis COVID-19, ekonomi, keadilan rasial, dan iklim.
Di antara banyak langkah, Joe Biden berencana untuk memesan masker untuk dikenakan di properti federal.
Kemudian, Joe Biden juga akan mencabut larangan perjalanan Presiden Trump yang mempengaruhi negara-negara mayoritas Muslim.
Selain itu, memperpanjang larangan penggusuran dan penyitaan sebagai akibat dari pandemi, dan menginstruksikan lembaga untuk melakukan tinjauan dasar ketidakadilan sistemik dalam program dan kebijakan mereka.