Cuaca Buruk, Pencarian Korban Sriwijaya Dihentikan

- 13 Januari 2021, 15:35 WIB
Kapal TNI AL bersandar sementara menghentikan pencarian karena cuaca buruk.
Kapal TNI AL bersandar sementara menghentikan pencarian karena cuaca buruk. /PMJ News/Adi/

ISU BOGOR - Pencarian korban tewas jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 terpaksa dihentikan sementara hari ini Rabu, 13 Januari 2021. Hal itu disebabkan cuaca buruk yang mengakibatkan tingginya gelombang permukaan air laut sampai mencapai 2,5 meter,

Deputi Bina Tenaga Dan Potensi SAR Basarnas Abdul Haris Achadi menerangkan pihaknya kembali melakukan pencarian pada pukul 09:30 WIB. Tetapi, belum sampai di lokasi titik jatuhnya pesawat, pihaknya mendapati cuaca buruk di lokasi (TKP).

Guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Haris mengatakan, armada Basarnas terpaksa memutar balik dan kembali ke posko JICT2.

Baca Juga: Bus Sekolah Pengangkut Pasien Covid-19 Terguling di Tol Jagorawi, 9 Orang Terluka

“Baru sampai mulut kolam kita terpaksa harus balik kanan karena di lokasi cuaca ekstrim sampai 2,5 meter tinggi gelombang dan kami keluar 1,5 meter tinggi gelombang,” demikian pernyataan Haris di JICT 2, Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara.

Lebih jauh, Haris menuturkan ada beberapa armada kapal Basarnas lain yang standby tidak jauh dari titik lokasi pencarian menunggu perintah lanjutan untuk pencarian.

“Di lokasi masih tetap ada kapal Basarnas. Saya melihat juga di kolam ada beberapa kapal yang tidak melanjutkan tapi standby di tempat,” sambungnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Divaksin : Saya Memulai Ikhtiar Besar Terbebas dari Pandemi

Kemudian, pencarian akan dilanjutkan kembali jika kondisi cuaca memungkinkan. “Sementara ini berhenti dulu sambil lihat cuaca. Sementara saja,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Chris Dale

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x