10 Fakta Menarik Tentang Burundi, Negara yang Menjadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday

11 Maret 2023, 16:25 WIB
Anak-anak negara Burundi /Foto/Ilustrasi/Pixabay
ISU BOGOR – Timnas sepakbola Indonesia dipastikan akan melawan negara Burundi di FIFA Matchday pada 25 dan 28 Maret 2023.
 
Burundi merupakan negara dengan peringkat FIFA di atas Indonesia yaitu 141, tetapi banyak orang tidak mengetahui tentang negara satu ini.
 
Dilansir dari worldatlas, berikut ini 10 fakta menarik tentang Burundi:
 
Baca Juga: Jadwal Tayang Suzume No Tojimari di Bioskop Bogor, Cek Boxies XXI, Lippo Plaza Cinepolis, dan Lainnya

1. Ibukota Berpindah Dari Bujumbura Ke Gitega

Pada Januari 2019, Parlemen Burundi memilih untuk memindahkan ibukota dari Bujumbura ke Gitega untuk mendorong urbanisasi dan pembangunan infrastruktur.

Gitega adalah kota berpenduduk sekitar 120.000 dibandingkan dengan lebih dari satu juta di Bujumbura.

2. Bangsa Termiskin yang Berhasil Mendapatkan Mendali Olimpiade

Venuste Niyongabo memenangkan medali emas 5.000 meter selama Pertandingan Olimpiade Musim Panas XXVI di Atlanta, Georgia.

Baca Juga: Jadwal Tayang Suzume No Tojimari di Indonesia, Cek Bioskop XXI, CGV, Cinepolis, dan Lainnya

Burundi menjadi negara termiskin yang pernah memenangkan gelar mendali Olimpiade.

3. Gustave Buaya Pemakan Manusia Raksasa Berasal dari Burundi

Gustave adalah buaya besar di Burundi dan dia diyakini telah membunuh lebih dari 300 orang,. Ia diyakini sebagai buaya terbesar di dunia dengan tinggi lebih dari 18 kaki dan berat 2.000 pon.

4. Kepadatan Penduduk Tinggi

Burundi adalah negara kecil tetapi padat penduduk terbukti dengan peringkat ke-20 menjadi negara terpadat di dunia.

Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Hari Ini, 11 Maret 2023: Liverpool, Chelsea, dan Manchester City Main Live SCTV

Negara ini lebih kecil dari negara bagian Hawaii, tetapi dengan populasi delapan kali lipat lebih banyak.

5. Burundi Menderita Malnutrisi Parah

Mayoritas orang Burundi budaya mereka tidak memelihara ternak dan oleh karena itu masyarakat di negara ini bergantung pada makanan nabati.

Ini menyebabkan mereka sedikit memakan makanan berprotein, dan membuat negara itu mengalami malnutrisi.

6. Ternak Sama Dengan Kekayaan Di Burundi

Orang Burundi menyukai sapi, tidak hanya karena daging dan susunya, tetapi juga karena sapi secara tradisional merupakan lambang kekayaan.

Baca Juga: Ada Buka Tutup di Jalur Puncak Hari Ini, One Way Arah Bandung-Jakarta Berlaku

Terlepas dari status ekonomi Anda, selama Anda memiliki sapi, maka Anda adalah orang kaya di Burundi.

7. Masyarakat Adat Adalah Minoritas Di Negeri Ini

Orang Twa adalah pemukim asli tetapi saat ini jumlahnya kurang dari 1% dari populasi. Hutu tiba sekitar 500 tahun yang lalu dan terdiri dari 85% sedangkan Tutsi tiba jauh kemudian dan mencapai 13%.

8. Budaya Bir Dan Jerami Di Burundi

Orang Burundi menyukai minuman beralkohol tradisonal, minuman mereka seperti minuman tradisional Afrika lainnya.

Bir tradisional diminum dengan duduk melingkar dan menempatkan pot di tengahnya. Lebih dari selusin orang kemudian menggunakan sedotan untuk menyeruput minuman tersebut.

9. “Ubumwe, Ibikorwa, Iterambere”

Slogan nasional ini diterjemahkan menjadi “Persatuan, Kerja, Kemajuan,” tetapi ironisnya, persatuan dan kemajuan tidak terlihat sejak Burundi merdeka.

Negara ini terbagi menurut garis politik dan etnis dengan mayoritas Hutu yang mendominasi minoritas.

10. Akses Internet Sangat Buruk

Sebagian besar orang Burundi tidak memiliki akses ke jaringan internet. Sementara itu, wilayah yang terdapat internet terbatas hanya di kota-kota besar saja, padahal 80% populasinya tinggal di pedesaan.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler