Ukraina Tuding Iran Dukung Invasi Rusia, FIFA dan Piala Dunia Qatar Ikut Tersorot

4 November 2022, 07:36 WIB
Ukraina tuding Iran dukung invasi Rusia dan pengaruhi FIFA soal hal ini. /Instagram/ukrainefootball3.0/

ISU BOGOR - Baru-baru ini, Ukraina melemparkan tudingan terhadap Iran yang diduga mendukung invasi Rusia ke negara yang dipimpin oleh Volodymye Zelensky tersebut.

Tak hanya itu, Ukraina juga menaruh curiga bahwa Iran telah mempengaruhi FIFA untuk menyingkirkan Ukraina dari Piala Dunia Qatar.

Alhasil, ketegangan antaran Ukraina dan Iran ini membuat nama FIFA serta Piala Dunia Qatar ikut tersorot.

Baca Juga: Rusia Umumkan Evakuasi Besar-besaran Warga Sipil dari Ukraina Selatan yang Didudukinya

Ketegang berlanjut hibgga Ukraina menuduh Iran melakukan pelanggaran hak asasi manusia dan memasok militer Rusia dengan senjata.

Hal itu diduga dilakukan pada tiga minggu sebelum Iran akan menghadapi Inggris pada pertandingan pertama Grup B di Qatar.

Komite eksekutif federasi Ukraina bukan meminta Iran untuk digantikan di turnamen oleh tim Ukraina yang kalah dari Wales di final playoff Eropa pada Juni lalu.

Baca Juga: Kapal Induk AS Bersiap untuk Apapun, Termasuk Pimpin Serangan ke Rusia

Atas saran club Shakhtar Donetsk, Ukraina mengambil tempat Iran dalam banding yang sama ke FIFA.

Namun, FIFA belum menanggapi desakan Ukraina dan biasanya tidak menangguhkan federasi anggota karena keputusan militer oleh pemerintah nasional.

Penilaian intelijen internasional bahwa Ukraina telah dibom oleh pasukan Rusia menggunakan drone Shahed buatan Iran dibantah oleh Rusia dan Iran secara bersama.

Statuta hukum FIFA juga membuat komitmen untuk menghormati semua hak asasi manusia yang diakui secara internasional dan berusaha untuk mempromosikan perlindungan hak-hak tersebut.

Baca Juga: Para Pemimpin G7 Bahas Serangan Rusia di Ukraina, Anggota NATO Memperketat Keamanan

Namun, faktanya FIFA tidak menjalankan janji hak asasi manusianya ketika menangguhkan tim Rusia dari kompetisi internasional yang termasuk playoff Piala Dunia dalam beberapa hari setelah invasi ke Ukraina mulai Februari.

Sebaliknya, FIFA melansir risiko terhadap keamanan dan integritas kompetisinya, dan keputusan itu ditegakkan oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga.

Seruan dari kelompok penggemar Iran untuk menangguhkan tim nasional di tengah gejolak di negara itu telah ditolak FIFA sejak pertengahan September.

Baca Juga: Beri Keterangan Bohong, ART Ferdy Sambo Diminta Dijadikan Tersangka

Pesepakbola Iran, termasuk beberapa anggota tim nasional yang diperkirakan akan dipilih untuk Piala Dunia, telah mendukung protes di media sosial.

Selain itu, mereka akan menggunukan gerakan di pertandingan dengan mengenakan gelang hitam dan perayaan yang tenang setelah mencetak gol nantinya.

Kita tunggu tanggapan FIFA terhadap protes yang dilakukan PSSI-nya Ukraina terhadap Iran yang dituduh bekerja sama dengan Rusia untuk menginvasi Ukraina.***

 

Editor: Mutiara Ananda Hidayat

Tags

Terkini

Terpopuler