- Membuatmu menjadi orang jahat
Orang narsisis percaya bahwa mereka adalah korban kehidupan, bahwa jika ada yang salah itu karena orang lain melakukan kesalahan.
Karena alasan ini, beberapa dari mereka mungkin menolak untuk menjadi ‘orang jahat’ yang mengakhiri hubungan, dan malah memilih pasangannya dalam peran itu.
“Orang ini akan bertindak bodoh, berpura-pura bodoh, dan umumnya menunjukkan perilaku buruk sampai Anda membuat keputusan untuk meninggalkan mereka,” jelas Greenberg.
“Dan kemudian ketika Anda melakukannya, mereka akan terus berpura-pura bodoh dan mengatakan bahwa mereka tidak akan pernah pergi,” tambahnya.
Strategi ini paling sering dilakukan pada kelompok orang dengan gangguan kepribadian narsistik yang disebut narsisis rentan.
"Orang narsisis yang rentan melindungi diri dan berjuang untuk pengakuan yang harus dibayar," kata Campbell.
Sebagian besar pertengkaran ini bersifat mental dan emosional karena narsisis yang rentan seringkali terlalu takut untuk menghadapi orang secara langsung.
Jalan keluar terbaik adalah sebaiknya tidak membiarkan diri Anda merasa bersalah karena harus menjadi orang yang memutuskan untuk mengakhiri hubungan.