Wajib Tahu! 6 Makanan Ikonik Khas Perayaan Imlek, Nomor 2 Paling Sering Dikonsumsi

- 12 Februari 2021, 17:39 WIB
Makna dan Sejarah unik kue keranjang, makanan wajib saat tahun baru Imlek.
Makna dan Sejarah unik kue keranjang, makanan wajib saat tahun baru Imlek. /Pexel


Kue beras ketan dipercaya sebagai hidangan yang menyimbolkan 'Meraih posisi tinggi di pekerjaan atau keberuntungan setiap tahun'.

Menurut sejarah, lebih dari 1.000 tahun, kue beras ketan memiliki variasi karena perbedaan adat istiadat di berbagai daerah di China.

Kue beras ketan ala Kanton hanyalah campuran tepung beras ketan dengan gula lempengan cair.

Meskipun kuenya bisa disajikan apa adanya, menggoreng kuenya juga jadi populer di kalangan keluarga.

Untuk penyajian biasanya menggunakan irisan lontong menjadi ukuran sekali gigit, lalu menumisnya dengan satu telur kocok.

Telur menambahkan lapisan tekstur ekstra, membuat kue sedikit renyah di bagian luar, namun tetap kenyal di bagian dalam.

5. Tang yuan

Tangyuan atau bola nasi ketan memainkan frasa yuen yuen moon moon dalam bahasa Kanton yang berarti sesuatu yang lengkap dan lengkap yang menandakan kelengkapan dan kepuasan dalam hidup.

Jika Tang Yuan diucapkan dengan sedikit perubahan nada bisa berarti lain, yakni reuni keluarga.

Maka dari itu alasan dibalik adanya tang yuan sebagai makanan penutup saat makan malam reuni keluarga.

Baca Juga: Langgar Ganjil Genap, 70 Kendaraan Kena Denda Rp50 Ribu

Baca Juga: 7 Ritual Perayaan Imlek Wajib Diketahui, Menghias Rumah Hingga Bayar Hutang


Isi tradisional bola ketan adalah wijen hitam, kacang tanah atau pasta kacang merah.

Karena biasanya disajikan dalam sup pencuci mulut manis Cina (Tong Sui).

6. Mi

Mi biasanya dimakan pada hari ulang tahun dengan harapan umur panjang karena panjangnya mie.

Di sejumlah tempat, mi panjang umur dibuat lebih lama dari mi normal dan tidak dipotong.

Hidangan Kanton yang populer untuk merayakan acara-acara khusus seperti pernikahan atau pesta ulang tahun dengan harapan panjang umur dan sehat.

Hidangan mi ikonik ini secara tradisional menampilkan mi e-fu dengan daging kepiting dalam sup tertinggi.

Alasan penggunaan mi e-fu adalah karena harga mi lebih mahal daripada pilihan lain dan daging kepiting biasanya dipandang sebagai bahan premium pada generas lebih tua.

Demikian sekumpulan makanan ikonik khas Tahun Baru Imlek yang telah dirangkum Isu Bogor untuk kamu.*** 

Halaman:

Editor: Aulia Salsabil Syahla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah