Terhenti Akibat Pandemi, Wisata Wahana Ngalun Katulampa Bogor Dibuka Kembali

- 28 September 2023, 19:01 WIB
Wisata Wahana Ngalun di Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor kembali dibuka setelah sempat terhenti karena pandemi Covid-19.
Wisata Wahana Ngalun di Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor kembali dibuka setelah sempat terhenti karena pandemi Covid-19. /Foto/Ist
ISU BOGOR - Wisata Wahana Ngalun di Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor kembali dibuka setelah sempat terhenti karena pandemi Covid-19.

Wahana ngalun ini sudah ada sejak 2017 yang masuk kedalam wahana wisata di kawasan Kampung Warna-warni Katulampa yang diinisiasi oleh Gemarsawi atau Gerakan Masyarakat Sadar Wilayah dan pernah meraih juara di tingkat Provinsi Jawa Barat.

Namun seiring perjalanannya, aktivitas wisata di Kampung Warna-warni ini pun terhenti, termasuk wahana ngalun di RT 4 RW 9, Kelurahan Katulampa yang juga terhenti karena pandemi Covid-19.

Baca Juga: Viral! Video Wanita Teriak Minta Tolong dalam Mobil di Padang, Pengendara Lain Cuek

"Wahana ngalun ini sempat berhenti dan tidak jalan dan tidak ada pengelolaanya. Jadi ini kembali mulai lagi baru lima bulan bersama swadaya masyarakat, karena kami ingin ada kemandirian, kita mampu, kita bisa, kita kompak, kita guyub," kata Ketua Koordinator Wahana Ngalun, Komarudin atau yang akrab disapa Komeng.

Bersama wilayah, SalamAid dan berbagai stakeholder lainnya serta para tokoh dan pemuda wahana ngalun ini bisa kembali beroperasi.

"Alhamdulillah ada banyak hal yang akan kami bangun, tidak ada jalan kami buat yang tadinya batu sekarang dari tembok, kami buat bronjong dan sebagainya. Kita sewa lahan untuk satu tahun ke depan, ada camping ground di lahan 1.000 meter. Sehingga kita bisa bangun kemandirian di katulampa dengan terus berinovasi, sinergi dan kolaborasi," katanya.

Baca Juga: Miris! Beredar Lagi Video Siswa SMP di Cilacap Aniaya Teman Sekolah, Pelaku Berbeda Tapi Lokasi Sama

Sekda Kota Bogor, Syarifah Sofiah mengatakan potensi wilayah tidak akan berkembang jika tidak ada unsur penggerak.

"Keberadaan wahana ngalun ini adalah bottom up, sehingga ketika ada upaya, keinginan dan motivasi dari masyarakatnya, maka akan maju dan berkembang. Kolaborasi kerja sama itu mutlak harus dilakukan. Sehingga kegiatan ini tidak bisa dilakukan dengan hanya sendiri," ujarnya.

Pengembangan wisata melalui potensi lokal juga akan membawa perubahan pada lingkungan.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x