Bisakah Pria Terkena Kanker Payudara? Ini Penjelasan Lengkap dengan Gejalanya

- 25 Oktober 2023, 18:34 WIB
Bisakah Pria Terkena Kanker Payudara? Ini Penjelasan Lengkap dengan Gejalanya
Bisakah Pria Terkena Kanker Payudara? Ini Penjelasan Lengkap dengan Gejalanya /Pexels/Klaus Nielsen/
ISU BOGOR - Bisakah pria terkena kanker payudara? Penyakit yang umum dialami wanita tersebut ternyata juga berpotensi menyerang pria.

Nah dikarenakan setiap tanggal 26 Oktober selalu diperingati hari kanker payudara sedunia. Tak ada salahnya mengenal penyakit tersebut.

Meski jumlah penderita kanker payudara pada pria relatif tak sebanyak wanita, namun hal ini tetap patut menjadi perhatian.

Dilansir dari situs resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, data Globocan pada 2020 mencatat terdapat 68.858 kasus kanker payudara atau setara 16,6 persen dari total 396.914 kasus kanker di Indonesia. Bahkan angka kematiannya mencapai 22 ribu jiwa kasus.

Baca Juga: Kanker Payudara: Pertimbangkan 7 Terapi Komplementer Ini Menurut Ahli

Lantas apa saja gejala kanker payudara pada pria? Berikut ulasannya sebagaimana dilansir Cancer Research UK.

Gejala kanker payudara pada pria

Gejala paling umum pada pria penderita kanker payudara meliputi:

  • benjolan di payudara yang hampir selalu tidak menimbulkan rasa sakit
  • keluar dari puting susu (keluarnya cairan)
  • puting yang ditarik ke dalam payudara (disebut retraksi puting)
  • pembengkakan payudara (ginekomastia)
  • luka (ulkus) pada kulit payudara
  • benjolan atau bengkak di bawah lengan
  • ruam pada atau di sekitar puting
Jika Anda mengalami gejala-gejala ini, penting untuk segera pergi ke dokter umum. Menemukan kanker sejak dini memberikan peluang terbaik untuk keberhasilan pengobatan.
 

Mendiagnosis kanker payudara

Anda biasanya menjalani pemindaian ultrasonografi pada payudara dankelenjar getah bening Buka item glosariumdi bawah lengan Anda (aksila). Anda mungkin juga menjalani rontgen payudara (mammogram).

Jika tes ini menunjukkan area yang mungkin merupakan kanker, Anda harus mengambil sampel jaringan (biopsi). Ini kemudian diperiksa di bawah mikroskop oleh seorang spesialis. Jika tes ini menunjukkan bahwa Anda menderita kanker payudara, Anda mungkin harus menjalani tes lain untuk melihat apakah kanker telah menyebar. Tes-tes ini meliputi:

  • pemindaian MRI
  • pemindaian tulang
  • CT scan

 

 

Dokter bedah Anda mungkin juga mengangkat beberapa kelenjar getah bening dari ketiak. Mereka mengirim node tersebut ke laboratorium untuk melihat apakah node tersebut mengandung sel kanker. Atau dokter bedah mungkin memeriksa kelenjar getah bening yang paling dekat dengan payudara menggunakan prosedur yang disebut biopsi kelenjar sentinel.***

 

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x