Surat somasi yang dibuat legal Es Teh Indonesia menuai pro kontra. Bahkan ada beberapa netizen yang fokus menyoroti tata bahasa penulisan surat somasi.
Seperti akun @AlifiaMD membuat coret-coretan koreksi isi surat somasi Es Teh Indonesia dengan nada menyindir karena legalnya dianggap kurang profesional.
"Biasanya, aku akan pasang tarif untuk proofread bahasa Indonesia kayak gini. Tapi khusus untuk @esteh_indonesia, aku gratisin. Kali ini aja ya gratisnya. -Ya Allah kurang gawean tenan aku, padahal akeh deadline-" tulis @alifiaMD yang mengunggah coret-coretan koreksi bahasa yang digunakan Es Teh Indonesia dalam mensomasi akun @gandhoyy.
Baca Juga: Heboh Es Teh Indonesia Somasi Pelanggan, Nagita Slavina Tuai Sorotan karena Jadi CEO-nya
"Apakah ini somasi atau surat keberatan?" tulis @AlifiaMD yang mengkoreksi salah satu bunyi dari isi surat somasi Es Teh Indonesia yang dikutip Selasa 27 September 2022.
Tak hanya @AlifiaMD, ada juga netizen yang membuat koreksi serupa dari isi surat somasi Es Teh Indonesia.
"Tim Legalnya suruh belajar nulis surat yang benar dulu," tulis @vikrircrd dengan memposting coret-coretan koreksi surat somasi Es Teh Indonesia dengan catatan warna merah.
Sekadar diketahui, akun Twitter @Gandhoyy sempat membuat kritik terhadpa salah satu produk es teh dengan bahasa yang kasar hingga membuat Es Teh Indonesia melayangkan somasi.
Baca Juga: Viral! Wakil Ketua DPRD Depok Menghukum Sopir Truk, Mahfud MD: Waduh Tak Boleh Loh
Surat somasi tersebut viral di media sosial, hingga menuai pro kontra netizen. Bahkan akun @gandhoyy sempat mengakui salah dan meminta maaf.