Network
ISU BOGOR - Polemik soal aturan baru pencairan dana Jaminan Hari Tua (JHT) yang hanya bisa cair di usia 56 atau meninggal masih jadi perbincangan publik di Tanah Air.
Pasalnya, aturan baru pencairan JHT yang dikeluarkan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) itu menuai pro kontra di masyarakat.
Tak hanya publik, polemik pencairan JHT ini juga menarik perhatian para pakar, salah satunya Pengamat Politik Rocky Gerung.
Baca Juga: Soal Aturan Baru JHT, Rocky Gerung: Ini Permainan Jelang 2024...
Rocky Gerung menyoroti Ketua DPR RI Puan Maharani yang mengkritik Kemenaker soal aturan baru JHT ini.
Pengamat politik itu menyarankan, jika Puan Maharani benar-benar konsisten pro kepada pekerja, maka sebaiknya ia dorong para buruh untuk menarik seluruh tabungan JHT-nya dari pemerintah.
Nantinya, kata Rocky, buruh membuat partai besar untuk mempercepat pemilu dan menyingkirkan para elit politik yang mereka anggap tidak layak ada di kursi pemerintahan.
Baca Juga: Puan Maharani Memihak Buruh soal Pencairan JHT, Nicho Silalahi Singgung Jokowi: Nah...
"Kalau Mbak Puan konsisten, dia justru dorong, oke buruh sebaiknya saya sebagai ketua DPR dan pimpinan partai wong cilik, saya ingin buruh rame-rame tarik tabungan hari tuanya dan bikin partai buruh itu baru revolusioner," ujar Rocky dikutip Isu Bogor dari kanal YouTube-nya, Rabu, 16 Februari 2022.
