Menurut mereka, hal ini dianggap sebagai kemunduran terbesar di dunia balap motor.
"Seperti kita ketahui bersama, di dunia motorsport kejadian seperti ini pernah terjadi di negara-negara berkembang, 40 tahun lalu," klaim laporan tersebut.
Seperti diketahui, kemarahan bos Ducati dipicu aksi konyol yang dilakukan salah satu panitia MGPA asal Indonesia yang membuka logistik pabrikan Italia itu secara ilegal.
Berdasarkan pantauan dari video yang viral beredar staf atau panitia lokal itu terlihat berpose dan mencoba mengutak-atik motor Ducati milik Michael Rinaldi.
Sementara itu jika mengacu pada aturan, kargo logistik para pembalap hanya boleh dibuka oleh otoritas kepabeanan negara setempat dan tim pemilik kargo. Hal tersebut dilakukan demi mencegah spionase dan manipulasi dari pihak yang tidak bertanggung jawab.***