Kisah Pangeran Philip, Jika Tidak Menikahi Ratu Elizabeth II Jadi Penguasa Laut Pertama

- 10 April 2021, 08:38 WIB
Pangeran Philip.
Pangeran Philip. /Sumber: NBC News/

ISU BOGOR - Selain pengabdiannya kepada keluarga dan negaranya, Pangeran Philip juga akan dikenang karena cintanya pada Angkatan Laut Kerajaan.

Ada yang mengatakan Duke of Edinburgh, yang meninggal pada hari Jumat dalam usia 99, bisa menjadi Penguasa Laut Pertama jika dia tidak menikahi Putri Elizabeth, yang naik takhta setelah kematian ayahnya, Raja George VI.

Lahir di Corfu pada tahun 1921 dari Pangeran Andrew dari Yunani dan Putri Alice dari Battenberg, bayi Philip dan orang tuanya melarikan diri ke Paris dengan kapal Royal Navy pada tahun 1921 ketika Raja Constantine I dipaksa turun tahta.

Baca Juga: Pangeran Philip Wafat di Usia 99 Tahun, Masa Kecilnya Cukup Tersiksa dan Jauh dari Kemegahan

Baca Juga: Pengeran Harry Kembali ke Istana Buckingham, Momen Penting bagi Keluarga Kerajaan yang Terpecah

Baca Juga: Duke of Sussex Diiizinkan Kembali ke Inggris untuk Hadiri Pemakaman Pangeran Philip

Keluarganya menetap di St Cloud setahun kemudian, sebelum pindah ke Inggris. Pangeran Philip terdaftar di Sekolah Cheam di Surrey, tinggal bersama neneknya, Putri Victoria, di Istana Kensington dan dengan pamannya George Mountbatten di Berkshire pada tahun 1928.

Lebih dari satu dekade kemudian pada permulaan Perang Dunia II, Philip mulai di Royal Naval College di Dartmouth, di mana dia kemudian diberi nama "kadet terbaik" dan akhirnya mengambil alih komando fregat, HMS Magpie.

Dengan Inggris berperang pada tahun 1940, Philip bergabung dengan Royal Navy, bertugas sebagai midshipman di HMS Ramillies, dan ditempatkan di Samudra Hindia.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: independent.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x