Umbu Landu Paranggi Wafat, Noe Letto: Sempat Ditawari Jadi Muridnya

- 7 April 2021, 17:07 WIB
Umbu Landu Paranggi Wafat, Sabrang Putra Cak Nun alias Noe Letto Senang Sempat Ditawari Jadi Muridnya
Umbu Landu Paranggi Wafat, Sabrang Putra Cak Nun alias Noe Letto Senang Sempat Ditawari Jadi Muridnya /YouTube @anak soleh calon ustad

ISU BOGOR - Sabrang Mowo Damar Panuluh alias Noe mantan vokalis band Letto punya kesan mendalam saat bertemu Umbu Landu Paringgi yang wafat pada Selasa pagi 6 April 2021.

Noe menyebut Umbu Landu Paranggi sebagai orang hebat selain sebagai guru juga bapak yang bisa mendidik anaknya menjadi luar biasa.

"Ada beberapa yang saya gali saat membaca tulisannya 'Ayah', lihat ini Cak Nun tidak perlu membaca dua kalimat tiga kalimat, kalimat intinya langsung gini-gini, ok langsung ta colong," kata Sabrang mengenang Umbu Landu dalam kanal YouTube Anak Sholeh Calon Ustad yang dikutip Selasa 7 April 2021.

Baca Juga: Belum Genap 24 Jam Umbu Landu Wafat, Ayah Mertua Cak Nun Juga Meninggal Dunia

Baca Juga: Umbu Landu Paranggi Meninggal, Cak Nun: Umbu Menghadap Allah Dalam Keadaan Berpuasa

Kemudian sempat disuruh membaca lagi dan dikomentari oleh Umbu Landu, bahkan beberapa ilmunya diambil oleh Noe Letto hingga ditawari jadi muridnya.

"Terus lumayan toh ta colong ilmunya, terus ditawarin kamu pengen jadi muridku, itu Umbu rek iso ngomong seperguruan karo bapak (Itu Umbu Landu Paranggi mengajak seperguruan dengan bapak/Cak Nun)," kenang Noe senangnya ditawari jadi muridnya.

Ia mengaku grogi dan deg-degan saat pertamakali bertemu dengan Umbu Landu, saat zamannya Letto di undang ke Bali.

"Di Bali janjian bertemu dengan pak Umbu, dikasih tahu ketemuan di sebuah rumah, sebelum manggung kita kesana, sempat menunggu satu jam, dua jam, tiga jam, datang nggak, coba ke semak-semak depan," cerita Noe saat menyambangi kediaman Umbu Landu di Bali seraya berkelakar.

Baca Juga: Presiden Malioboro Umbu Landu Paranggi Meninggal Dunia, Cak Nun: Narasi Utama Umbu kepada Saya Kehidupan Puisi

Baca Juga: Cak Nun Angkat Bicara soal Cuitan Abu Janda: Yang Anda Maksud Kearifan Lokal Itu Apa?

Kemudian, Noe nurut melihat ke semak-semak melihat ke kebun dan tidak ada juga. Akhirnya, karena mepet waktu manggung, akhirnya tidak sempat ketemu.

"Tapi setelah selesai manggung, saya ke sana lagi (Rumah Umbu Landu), pak Umbu sudah ada disana, ternyata beliaunya berangkat dari rumah ke kantor itu jalan kaki," ungkapnya.

Sehingga, lanjutnya, wajar ditunggu berjam-jam Umbu pulang pergi ke kantor berjalan kaki berjam-jam.

"Saya terkesima, dari ceritanya CN (Cak Nun) atau cerita ayah saya. Disitu saya menggali, tapi menggali bagaimana (Umbu) tidak banyak omong juga," jelasnya.

Itulah pertemuan beberapa tahun lalu, kemudian kembali bertemu saat sedang sakit.

"Saat kesana, saya merasakan kalau menurut cerita muridnya ini guru yang galak, tapi ketika sampai sana saya melihat ini (Umbu) bisa menjadi bapak bagi siapa saja, saya ngomong apa aja disahut dengan mengangguk-angguk dan bilang oh iya iya benar-benar," ungkapnya.***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x