Rocky Gerung Sebut Patung Bung Karno Tidak Ada Riset Historis: Bukan Lagi Diingat Sebagai Anak Bangsa

1 Oktober 2021, 11:43 WIB
Rocky Gerung Sebut Patung Bung Karno Tidak Ada Riset Historis /Youtube Rocky Gerung Official

ISU BOGOR - Pengamat Politik Rocky Gerung menilai maraknya berdiri patung Bung Karno (Presiden RI pertama) minim historis riset. Patung Bung Karno saat ini, menurutnya telah disempitkan bukan lagi nama sebuah bangsa.

"Bung Karno anti akumulasi kapital. Itu satu poin, sekarang Bung Karno itu tidak lagi diingat sebagai anak bangsa, tapi dikecilkan sebagai sekedar nama sebuah keluarga," katanya di Channel Youtube Rocky Gerung Official yang dikutip Isu Bogor, Jumat 1 Oktober 2021.

Maka dari itu, lanjut Rocky Gerung, dirinya paham dan pernah mengajar filsafat politik Bung Karno, tapi jika dibuat survei dan ditanya ke PDIP tentang dirinya memahami Soekarno.

Baca Juga: Pengacara Rocky Gerung Yakin Sertifikat HGB Sentul City Bermasalah: Ini Dasarnya Apa?

"Pasti dia nggak ngerti kenapa, karena dia bukan anggota PDIP begitu akhirnya kan. Jadi Bung Karno disempitkan dari nama sebuah bangsa, menjadi nama sebuah keluarga terus disitu dikultuskan," tegas Rocky Gerung.

Menurut Rocky Gerung dengan maraknya patung Bung Karno berdiri di sejumlah daerah itu tidak ada riset historis.

"Nggak ada riset historis, bahayanya kalau patungnya terlalu gede nanti ada patung-patung lain yang menganggap kita dikecilkan sebagai patung aja," sindir Rocky Gerung.

Baca Juga: Pengacara Rocky Gerung dan Warga Bojong Koneng Gagal Temui Ketua BPN untuk Lakukan Audiensi

Sehingga, lanjut Rocky Gerung, arwah pada patung tersebut akan bilang bahwa semua sama di dalam perjuangan bangsa ini.

"Bahkan kalau mau dihitung di ujung itu Bung Karno mematikan demokrasi dengan menghalangi dan bahkan membubarkan Masyumi dan PSI, ini PSI nya PSI lama yang punya otak, bukan PSI yang sekarang yang isinya anak kecil," kata Rocky Gerung.

Seperti diketahui, baru-baru ini patung Bung Karno ramai diprbincangkan karena berulangkali sejumlah petinggi negara membuat dan meresmikan patung tokoh bangsa itu.

Baca Juga: Duga Sertifikat HGB Sentul City Cacat Hukum, Rocky Gerung akan Datangi BPN Bogor Hari Ini

Terakhir, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri meresmikan patung Presiden Pertama RI, Soekarno di Polder Stasiun Semarang Tawang, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu 29 September 2021.

Adapun Soekarno digambarkan dalam patung yang tengah berdiri dengan tangan kanan menunjuk ke atas dan tangan kiri memegang tongkat komando.

"Saya mengucapkan bismillahirohmanirohim, maka peresmian patung doktor insinyur Soekarno di Polder Stasiun Semarang Tawang, resmi dibuka," ucap Megawati saat meresmikan patung tersebut yang dipantau di channel YouTube PDI Perjuangan.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler