200.000 Tenaga Medis Kota Bogor Prioritas Disuntik Vaksin Corona November

- 13 Oktober 2020, 18:10 WIB
Ilustrasi vaksin COVID-19.
Ilustrasi vaksin COVID-19. /SciTech Daily

  

ISU BOGOR - Pemerintah Kota Bogor terus mematangkan rencana vaksinasi Corona atau Covid-19 di Kota Bogor. Pada November 2020, rencananya sebanyak 200.000 tenaga medis dan orang yang melayani publik akan mendapat prioritas mendapatkan vaksin.

 “Hari ini kita mematangkan. Jadi berdasarkan arahan dari Pak Menko, kemungkinan besar pemberian vaksin akan dimulai, kalau tidak ada halangan bulan November. Artinya tidak akan terlalu lama lagi,” kata Bima Arya, Selasa 13 Oktober 2020.

Menurut Bima, Kota Bogor akan menerima sekitar 200 ribu vaksin dari Pemerintah Pusat. Pada tahap awal akan diberikan kepada tenaga medis juga aparatur negeri sipil yang bersentuhan dengan pelanan publik.

Baca Juga: Siap-siap, 9 Juta Orang Akan Disuntik Divaksin November 

“Angkanya kurang lebih 20 persen dari jumlah penduduk di Kota Bogor yang akan kita siapkan untuk menerima vaksin pertama. Yang pertama kita prioritaskan untuk tenaga kesehatan. Kedua adalah pelayan publik, orang-orang yang berisiko tinggi karena memiliki frekuensi yang intens dalam hal interaksi ke warga dalam terkait pelayanan publik.”

“Data ini akan kami sampaikan kepada bapak Presiden melalui Pak Gubernur Jawa Barat. Untuk selanjutnya secara teknis akan dimatangkan bagaimana rundown pemberian vaksin yang mungkin akan diberikan bulan November,” pungkasnya.

Sebelumnya, saat kunjungan kerja ke Kota Bogor, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan bahwa ada dua jenis vaksin Covid-19 yang nantinya akan digunakan di Indonesia, yakni vaksin yang diimpor 100 persen dari luar negeri dan vaksin yang sedang berproses uji klinis oleh Biofarma di Bandung, Jawa Barat.

Baca Juga: BERITA Demo Hari Ini di Jakarta Mulai Chaos Lagi, Polisi Tembakan Gas Air Mata, 13 Oktober 2020 

“Yang diimpor langsung menurut pemerintah pusat akan datang di bulan depan, fokus untuk tenaga kesehatan. Kalau yang diproduksi dalam negeri sedang dalam proses tes ketiga, seperti yang saya lakukan (jadi relawan vaksin). Baru Desember nanti keputusan berhasil atau tidaknya,” jelas Emil.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x